Musim Kemarau, Danramil Putri Hijau Ajak Masyarakat Siaga Ancaman Karhutla

Musim Kemarau, Danramil Putri Hijau Ajak Masyarakat Siaga Ancaman Karhutla

Danramil 423-04 Putri Hijau--

PUTRI HIJAU, RADARUTARA.ID- Musim kemarau mulai dirasakan di beberapa daerah, khususnya di Provinsi Bengkulu.

Atas kondisi, ini Dandim 0423 Bengkulu Utara, Letkol Kav Aidil Hajri, M.Han, melalui Danramil 423-04 Putri Hijau, Letda Inf Mas Julian, menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk mengantisipasi atau siaga dalam menghadapi ancaman Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).

Dikatakan Danramil, pada musim kemarau saat ini peristiwa Karhutla akan sangat mungkin terjadi. Sehingga Danramil, meminta kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama mencegah terjadinya Karhutla.

"Karhutla menjadi atensi khusus bagi pemerintah untuk diantisipasi. Karena Karhutla akan berdampak serius terhadap kelangsungan hidup masyarakat secara luas, khususnya polusi udara yang akan ditimbulkan," ungkap Danramil, Jumat (26/7).

BACA JUGA:Penghapusan Jurusan IPA, IPS dan Bahasa di SMA Tak Berdampak ke Jam Mengajar dan Sertifikasi Guru?

BACA JUGA:Jelang HUT RI, Polsek Padang Jaya Bagikan Bendera Merah Putih Gratis

Dikatakan Danramil, Karhutla bisa terjadi akibat tindakan disengaja maupun, tidak disengaja.

Biasanya kata Danramil, Karhutla yang disengaja terjadi akibat ulah oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang secara sengaja melakukan kegiatan membuka kebun dan lahan dengan cara dibakar.

Sementara Karhutla yang tidak disengaja bisa dipicu oleh tindakan membuang putung rokok sembarangan dan sejenisnya yang bisa memicu timbulnya api.

"Tolong selama musim kemarau ini jangan melakukan aktivitas apapun yang bisa memicu terjadinya Karhutla. Karena pemerintah telah menyiapkan beberapa sanksi tegas untuk menindak para pelaku Karhutla," imbaunya.

"Di sisi lain, kami juga meminta pro aktif masyarakat untuk melaporkan setiap peristiwa Karhutla yang ditemukan kepada kami. Agar Karhutla yang terjadi bisa segera kita padamkan," demikian Danramil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: