Dapat Tawaran Kontrak Baru dari Red Sparks, Gaji yang Diterima Megawati Setiap Musim Bikin Ngelus Dada
Dapat Tawaran Kontrak Baru dari Red Sparks, Gaji yang Diterima Megawati Setiap Musim Bikin Ngelus Dada--
Dijelaskan oleh Blue Locker Room, t rakit regulasi Asia Quartet untuk Liga Voli Putri Korea yang ditambah dari 10 negara menjadi 64. Satu diantaranya adalah China.
Dikabarkan sejumlah pevoli putri asal Negeri Tirai Bambu, itu disebut sudah melamar untuk mengisi Asia Quartet Liga Voli Korea 2025/2025.
"Musim depan persaingan Asia Quarter semakin memanas dengan adanya pemain asal China yang melamar, isunya, beberapa pemain dunia akan berpartisipasi," tambah keterangan Blue Locker Room.
BACA JUGA:Tambahkan 1 Bahan Dapur Ini, Dijamin Asam Lambung Tak Akan Naik Saat Minum Kopi
Sekedar informasi, China adalah core team dari kejuaraan dunia Volleyball Nations League (VNL) yang kali pertama digulirkan tahun 2018.
Artinya, tim voli putri China selalu bermain di VNL karena secara regulasi tidak bisa terdegradasi.
Kondisi, ini pun menguntungkan bagi Liga Voli Korea, yang secara eksposur akan terus naik dengan kedatangan nama-nama besar pemain tim voli putri China.
Di satu sisi, Megawati, memperoleh keuntungan karena selain menambah pengalaman, atlet voli berusia 24 tahun itu mempertajam kualitas, baik dari sisi defend maupun penyerangan.
BACA JUGA:Selama Mudik, Mobil Bak Terbuka Dilarang Angkut Penumpang, ASN Boleh Bawak Mobnas
Segini Gaji Megawati di Red Sparks
Megawati Hangestri, telah membuktikan bakatnya yang luar biasa sejak bergabung dengan Red Sparks di musim debutnya pada Liga Voli Putri Korea Selatan.
Sebagai perwakilan dari Indonesia Megawati, telah menjadi faktor penentu dalam banyak kemenangan timnya dan telah beberapa kali meraih gelar MVP.
Meskipun tidak ada informasi yang secara jelas tentang jumlah gaji Megawati di Red Sparks, tapi menurut laporan dari media lokal Joongan Daily, pemain asing pada musim 2023/2025 menerima bayaran sebesar $100.000 atau setara Rp 1,59 miliar/musimnya.
Dan kemungkinan besar, gaji tersebut akan meningkat seiring dengan aturan terbaru KOVO, federasi voli Korea Selatan, yang menetapkan kenaikan gaji bagi p main asing di Asia sampai mencapai Rp 2,3 miliar/musim.
Saat, ini Kim Yeon Koung yang memegang rekor gaji tertinggi di liga voli Korea. Ia menerima bayaran sebesar 775 jutaan won atau setara Rp 9,1 miliar/musim sebagai bintang Pink Spiders yang dijuluki ratu Voli Korea.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: