Jembatan Tanjung Putus Nyaris Putus
KERKAP RU - Kondisi jembatan penghubung antar Kecamatan di Desa Tanjung Putus, Kecamatan Kerkap Kabupaten Bengkulu Utara nyaris putus. Hal ini terjadi akibat erosi pada pangkal jembatan yang mengakibatkan separuh lebih badan jalan pada pangkal jembatan dan juga pondasi jembatan ambrol dan menganga. Akibat kondisi itu, keberadaan jembatan ini nyaris tidak lagi bisa dilalui oleh kendaraan roda dua. Gun salah seorang warga setempat mengatakan, ambrolnya pangkal jembatan di desanya itu terjadi kurang lebih sejak 3 bulan lalu dan akhirnya semakin melebar akibat banjir yang terjadi baru-baru ini. \"Setiap hujan besar air sungai banjir dan membuat volume longsoran semakin melebar,\" jelasnya. Ia memprediksi, jika dalam waktu dekat ini terjadi hujan besar sebanyak dua kali lagi. Maka jembatan desanya itu berkemungkinan besar tidak bisa dilalui lagi. \"Maka harapan kami, pembangunannya segera dilaksanakan. Sebab, ini akses tranportasi utama sebagian besar warga di Desa Tanjung Putus,\" pintanya.Sementara itu, Kades Tanjung Putus, Kusinda Herianto juga membenarkan kondisi jembatan di desanya itu. Ia berharap, pembangunan jembatan permanen di tahun 2020 yang dijanjikan oleh Pemkab Bengkulu Utara melalui dana Kementerian PUPR segera direalisasikan. \"Pada awal tahun 2020 ini sudah ditinjau langsung oleh Bupati bersama Perwakilan Kementerian PUPR. Katanya, akan dibangun menggunakan dana sebesar Rp 12 Miliar dan dimulai pada bulan Maret lalu. Tapi sampai sekarang tidak ada kabar lagi. Sementara kondisi jembatan kami sudah mengkhawatirkan,\" tutupnya. (sfa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: