Lolos Musrenbangcam, Lenyap di Musrenbang Kabupaten

Lolos Musrenbangcam, Lenyap di Musrenbang Kabupaten

  • Ajuan Jalan Wisata Domestik
ARGA MAKMUR RU - Gembar-gembor menggeber wisata domestik oleh Pemda Bengkulu Utara (BU), tengah ditunggu konkretnya oleh Pemerintah Desa Rama Agung. Pasalnya, desa yang terletak di jantung ibu kota kabupaten itu, ternyata sudah sejak 2015 mengajukan peningkatan jalan di salah satu sentra perekonomian warga sekaligus mendukung program wisata alam river tubing atau arum jeram. Dukungan infrastruktur jalan, tentunya dapat mendukung program wisata domestik. Kepala Desa Rama Agung, Putu Suryada, saat dibincangi Radar Utara mengungkapkan kalau hampir setiap tahun harapan pembangunan jalan sepanjang 1,7 kilometer itu dapat diakomodir APBD. Bahkan, terus dia, disetiap tahun pula ajuan peningkatan jalan itu lolos di tataran musrenbangcam. Tapi tak terakomodir alias mental di musrenbang tingkat kabupaten. \"Kita sudah ajukan sebenarnya. Tapi ya gitulah faktanya. Kami berharap, pemerintah daerah bisa menyikapi secara konkret persoalan ini. Toh selain untuk sentra perekonomian warga, juga menjadi akses penunjang wisata domestik yang berada di jantung ibu kota kabupaten,\" ungkap Putu di kantornya, kemarin. Dia menjelaskan, wahana wisata keluarga yang tengah digarap Pemdes Rama Agung itu memanfaatkan aliran Sungai Air Besi \"Talang Baginda\" yang ada di dalam wilayah Kecamatan Kota Arga Makmur. Saat ini, persiapan-persiapannya awalnya sudah dilakukan dan pemerintah desa sudah komit untuk terus mengembangkan wisata anyar di kawasan yang dijadikan ikon Desa Kerukunan Umat Beragama oleh pemerintah pusat itu. Selain selaras dengan arah pembangunan daerah yang menyoroti soal potensi wisata domestik berbasis desa, Putu berharap kebutuhan akan infrastruktur jalan yang juga akan menyedot kunjungan wisatawan itu, bisa segera mendapatkan dukungan nyata dari pemerintah daerah. \"Jika jalan-jalan lingkungan di kawasan perumahan saja terus ditingkatkan, saya kira Desa Rama Agung yang notabene menjadi ikon kerukunan umat beragama hingga didapuk sebagai \"Miniaturnya Indonesia\" ini tentu sangat membutuhkan dukungan anggaran pembangunan,\" pungkasnya. (bep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: