PLN

Bikin Tubuh Merasa Cepat Lelah, Ternyata Hal Ini Penyebabnya

Bikin Tubuh Merasa Cepat Lelah, Ternyata Hal Ini Penyebabnya

Kelebihan kerja sering dikaitkan dengan mudah lelah, padahal penyebab lain yang lebih riskan menjadi pemicu utamanya--

Suplemen tidak hanya kurang diatur secara ketat oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan dibandingkan dengan obat resep dan obat bebas, sehingga khasiatnya tidak selalu terjamin, tetapi makanan asli juga menyediakan serangkaian nutrisi kompleks yang bekerja secara sinergis. Banyak suplemen di pasaran yang menawarkan berbagai porsi sayuran, tetapi tidak ada yang mengalahkan makanan asli.

Asam lemak omega-3

Sekitar 87% orang dewasa berusia 40 hingga 59 tahun, dan sekitar 80% dari mereka yang berusia 60 tahun ke atas, tidak mendapatkan cukup asam lemak omega-3 untuk memenuhi anjuran diet. Hal ini juga berlaku bagi banyak wanita hamil.

Asam lemak omega-3 sangat penting untuk kesehatan otak, dan kekurangannya dapat menyebabkan tingkat kecemasan dan depresi yang lebih tinggi serta gangguan fungsi kognitif. Jika digabungkan, kekurangan ini dapat menyebabkan kelelahan.

Sumber terbaik asam lemak omega-3 adalah ikan berlemak, tetapi jika Anda vegan, biji rami, biji chia, dan kacang kenari bisa menjadi alternatif yang baik. Namun, perlu dicatat bahwa omega-3 dari ikan diserap lebih baik oleh tubuh dibandingkan dengan sumber nabati, yang mempengaruhi seberapa efisien tubuh dapat menggunakan omega-3.

Selain itu, biji rami utuh memiliki kulit luar yang keras, sehingga lebih sulit dicerna dan diserap nutrisinya. Namun, biji rami yang digiling telah dipecah, sehingga omega-3 dan nutrisi lainnya lebih mudah diserap.

Peran alkohol

Meskipun alkohol dapat memberikan rasa rileks pada saat itu, sebenarnya alkohol menyebabkan kelelahan setelah efeknya hilang. Alkohol adalah racun; ia memaksa tubuh Anda untuk memprioritaskan metabolisme daripada nutrisi, yang berarti tubuh mengurangi penggunaan karbohidrat dan lemak untuk energi.

Alkohol juga mengurangi penyerapan vitamin B, yang pada akhirnya memengaruhi produksi energi. Intinya: Jika Anda minum alkohol, pada akhirnya Anda akan merasa lelah.

Faktor gaya hidup

Pola makan bukanlah segalanya. Sinar matahari, olahraga, tidur yang berkualitas, dan manajemen stres adalah faktor-faktor penting untuk mengurangi kelelahan.

Tubuh Anda dapat memproduksi vitamin D dari sinar matahari, dan Anda tidak memerlukan banyak vitamin tersebut. Beberapa menit hingga setengah jam paparan sinar matahari dapat membantu kebanyakan orang mendapatkan apa yang mereka butuhkan. Durasi waktu yang diperlukan bisa bervariasi tergantung pada lokasi Anda, seberapa banyak pakaian yang Anda kenakan, dan kapan Anda mendapatkan paparan sinar matahari. Anda akan lebih cepat mencapai kebutuhan vitamin D harian Anda pada hari yang cerah di musim panas dibandingkan dengan hari yang mendung di musim dingin.

Mungkin terdengar tidak biasa, tetapi semakin banyak Anda berolahraga, semakin banyak energi yang Anda hasilkan; berolahraga tidak menguras tenaga Anda. Sebaliknya, berolahraga meningkatkan energi dan suasana hati dengan meningkatkan aliran darah serta membantu melepaskan endorfin, hormon yang diproduksi tubuh untuk mengurangi rasa sakit atau stres.

Tanpa olahraga, tubuh manusia menjadi kurang efisien dalam memproduksi energi, yang dapat menyebabkan kelelahan. Ditambah dengan fluktuasi kadar gula darah—sering kali disebabkan oleh pola makan yang tinggi gula olahan dan rendah nutrisi—penurunan dan lonjakan energi ini dapat membuat Anda merasa mudah tersinggung dan lelah.

Usahakan untuk melakukan olahraga sedang setidaknya 150 menit setiap minggu melalui aktivitas seperti jalan cepat, bersepeda, berenang, dan latihan kekuatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: