FMBP Persempit Akses Keluar Masuk ke PT Agricinal, Kapolsek: Pertemuan Lanjutan Tunggu Arahan Pj Bupati

"Kami pastikan aksi ini tidak akan menganggu tahapan dan pelaksanaan Pilkada 27 November 2024 mendatang. Meskipun hari, ini seluruh akses perusahaan tertutup. Untuk kegiatan Pilkada mulai dari pendistribusian logistik di hari pencoblosan sampai selesainya pelaksanaan Pilkada akan kami jamin aman dan lancar, bahkan kita akan bantu petugas untuk mengawalnya. Karena aksi yang kami lakukan hari, ini hanya fokus kepada aktivitas perusahaan," pungkasnya.

Terpisah Kapolsek Putri Hijau, AKP Didik Mujiyanto, SH, MH, membenarkan, bahwa pasca penentuan titik koordinat batas HGU PT Agricinal yang difasilitasi oleh jajaran Forkominda beberapa hari, lalu.

Telah terjadi aksi lanjutan yang dilakukan oleh masyarakat yang tergabung di dalam FMBP.

Aksi yang dimaksud kata Kapolsek, yakni masa telah memindahkan titik pemortalan akses jalan utama perusahaan yang berdekatan dengan jalan nasional.

"Portal yang di dalam ditinggalkan, dipindah ke depan menutup akses dari jalan aspal masuk ke dalam perusahaan lebih tepatnya, di lokasi yang berbatasan langsung dengan tanah Pemda. Untuk akses keluar masuk perusahaan, masih ada jalan lama yang tidak jauh dari Pos 1 perusahaan," ujar Kapolsek.

Sementara ketika disinggung soal tindak lanjut apa yang akan dilakukan oleh pihak terkait dalam merespon aksi lanjutan oleh masyarakat yang saat ini semakin mempersempit akses keluar masuk perusahaan.

Menurut Kapolsek, sesuai arahan Pj Bupati disela agenda mediasi yang sempat berlangsung di Kantor Camat Putri Hijau beberapa hari, lalu.

Akan direncanakan atau diagendakan pertemuan lanjutan yang difokuskan dengan melibatkan pihak-pihak yang sempat walkout dalam pertemuan beberapa hari, lalu.

"Salah satu desa kemarin kan, sempat walkout atau tidak mengikuti rapat koordinasi. Nah, pak Pj Bupati akan berusaha mencarikan formulasi dan strategi untuk memanggil ulang dari pihak yang walkout kemarin, itu. Intinya, kita masih menunggu arahan dari pak Pj Bupati. Karena kemarin pak Pj Bupati juga sempat memerintahkan Camat, untuk mengundang kembali pihak-pihak yang terkait agar bisa dilakukan forum mediasi lagi atau gimanalah nanti," terang Kapolsek.

Lebih jauh, Kapolsek memastikan, bahwa aksi masyarakat yang saat ini masih berlangsung di lingkungan PT Agricinal tersebut tidak terlalu berdampak serius kepada tahapan dan pelaksanaan Pilkada serentak 2024 yang sedang bergulir saat ini.

"Untuk tahapan Pilkada saat ini masih berjalan sesuai dengan jadwal-jadwal atau tahapan. Kita juga terus melakukan monitoring kepada seluruh tahapan Pilkada yang sedang berlangsung saat ini ya," ungkapnya.

"Artinya, meskipun aksi disana (PT Agricinal) masih berlangsung kita tetap monitor. Bahkan saat, ini masih ada 57 anggota BKO dari Polres Bengkulu Utara yang standby untuk memonitor situasi yang ada di lingkungan PT Agricinal. Prinsipnya, tahapan dan pelaksanaan Pilkada tetap berjalan sesuai yang kita harapkan," demikian Kapolsek.

Sumber: