Terima SK Perpanjangan, Ratusan GBD di Bengkulu Utara Berharap Bisa Diperjuangkan Menjadi PPPK

BENGKULU UTARA, RADARUTARA.ID- Ratusan Guru Bantu Daerah (GBD) mulai dari tingkat PAUD/TK, SD dan SMP di enam kecamatan yakni Ketahun, Putri Hijau, Napal Putih, Ulok Kupai, Marga Sakti Sebelat dan Pinang Raya telah menerima SK perpanjangan dari Pemkab Bengkulu Utara pada hari Sabtu (24/8) di aula pertemuan Desa Bumi Harjo, Kecamatan Pinang Raya.

Penyerahan SK perpanjangan GBD, ini dipimpin langsung oleh Bupati Bengkulu Utara, Ir H Mian, dan didampingi langsung oleh Ketua PKK Bengkulu Utara, Kepala BKSDM Bengkulu Utara, Kadis Pendidikan Bengkulu Utara, Camat Pinang Raya, Kapolsek Ketahun hingga Ketua Korwil Pendidikan wilayah Pinang Raya dan Ketahun.

"Alhamdulillah, kemarin rekan-rekan guru yang masih berstatus GBD tahun ini telah menerima SK perpanjangan dari pemerintah daerah," ungkap Ketua Korwil Pendidikan Wilayah Pinang Raya dan Ketahun, Suparji, kepada radarutara.id, Minggu (25/8).

BACA JUGA:Bunga Tanpa Akar, Ini Arti Story Fauzana di TikTok

BACA JUGA:Berharap Polisi Bisa Ungkap Motif Tewasnya Duda Bersimbah Darah di Air Tenang

Diakui Suparji, sampai hari ini khususnya di wilayah Kecamatan Pinang Raya dan Ketahun masih ada rekan-rekan guru baik PAUD/TK, SD dan SMP yang belum terakomodir menjadi PPPK.

Harapan besar kata Suparji, rekan-rekan guru yang selama ini sudah mendedikasikan dirinya dengan kesejahteraan yang terbatas atau berstatus GBD, ini bisa diperjuangkan oleh pemerintah daerah untuk menjadi PPPK. 

"Jumlah GBD kita tidak banyak lagi. Dan harapan besar bagi rekan-rekan tenaga didik yang saat, ini masih GBD bisa diperjuangkan oleh pemerintah daerah untuk menjadi PPPK," pintanya.

BACA JUGA:10 Parpol Nyatakan Sikap Dukung Arie-Sumarno di Pilkada Bengkulu Utara

BACA JUGA:Ruas Jalan Sudah Mulus, Pemdes Air Simpang Gelar Syukuran

Selebihnya, Suparji, turut berpesan kepada seluruh tenaga didik yang saat, ini masih berstatus GBD agar tetap bersabar dan ikhlas dalam mengabdikan dirinya.

Karena peran rekan-rekan GBD di masing-masing sekolah saat ini masih sangat dibutuhkan untuk mendukung keberlangsungan proses KBM di lingkungan sekolah khususnya sekolah-sekolah di pedalaman yang masih minim tenaga didik PNS atau PPPK. 

"Untuk rekan-rekan tetap semangat dan terus berjuang, Insya Allah pemerintah daerah secara bertahap akan terus berusaha untuk memperjuangkan nasib kawan-kawan untuk bisa memiliki kesempatan yang sama menjadi PPPK," demikian Suparji.

Sumber: