Ratusan Pelajar di Ketahun Terpeleset Lumpur saat Pergi ke Sekolah, Camat: Dulu Gubernur Pernah Berjanji

RADARUTARA.ID- Sejumlah video yang menampakan aktivitas ratusan pelajar di wilayah Kecamatan Ketahun harus bermain lumpur saat pergi ke sekolah sempat viral.

Pemandangan memilukan, itu terjadi di sepanjang jalan Desa Kualalangi hingga Desa Bukit Indah, Kecamatan Ketahun.

Dimana jalan tersebut merupakan tanggung jawab dan menjadi kewenangan Pemprov Bengkulu.

"Dulu Gubernur sudah pernah berkunjung kesana dan pernah berjanji untuk memperbaiki, tapi kenyataannya sampai sekarang jalan disana masih dalam kondisi rusak seperti yang kita lihat hari ini," ungkap Camat Ketahun, Nasri, S.Pd kepada radarutara.id, Kamis (8/8).

BACA JUGA:Warga Limas Jaya Digegerkan dengan Penemuan Mayat di Pondok Kebun, Begini Keterangan Polisi

BACA JUGA:Yang Ditunggu, Rekom Partai Golkar Berlabuh Pada Pasangan Arie - Sumarno

Dikatakan Camat, akses jalan provinsi dari Bukit Indah-Kualalangi, itu dimanfaatkan setiap harinya oleh masyarakat di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Ketahun, Kecamatan Ulok Kupai dan Kecamatan Putri Hijau.

Dan beragam aktivitas masyarakat di tiga kecamatan tersebut mulai dari jalur perekonomian, akses menuju pusat kesehatan, pendidikan dan lain sebagainya masih mengandalkan akses jalan tersebut.

Karena akses jalan tersebut memiliki rentan kendali yang cukup dekat bagi masyarakat untuk melaksanakan kegiatannya.

"Tapi sayangnya, sudah bertahun-tahun ini kondisi jalan disana dibiarkan rusak seperti itu. Selain Gubernur pernah berjanji untuk memperbaiki, desa disepanjang jalan itu bersama-sama pemerintah kecamatan juga sudah sering mengusulkannya ke provinsi, tapi sampai sekarang belum ada tanggapan," tandasnya.

BACA JUGA:Pimpinan Ponpes Desak Pemerintah dan DPRD Bengkulu Utara Segera Mengesahkan Perda Pesantren

BACA JUGA:Penjelasan BKPSDM Soal Mundurnya Kadis Dukcapil Bengkulu Utara

Lebih jauh, Camat, hanya bisa mengimbau kepada seluruh masyarakat pemanfaat jalan provinsi dari Desa Kualalangi hingga Desa Bukit Indah tersebut untuk berhati-hati dan bersabar.

"Sementara, ini kita hanya bisa menghimbau masyarakat untuk hati-hati dan bersabar. Karena segala upaya untuk mengusulkan dan menyampaikan kondisi jalan disana sudah kita lakukan," demikian Camat.

Sumber: