Dulunya Area Kumuh di Bengkulu Tengah, Kini Disulap Jadi Taman Cantik yang Dipenuhi Wisatawan

RADARUTARA.ID - Objek wisata yang satu ini bukan hanya sebagai tempat untuk menyejukkan mata saja, namun bisa pula sebagai objek pemancingan yang banyak diburu oleh warga setempat hingga pengunjung luar daerah.

Wisata yang satu ini bernama Wisata Cekdam Panca Mukti yang berlokasi di Desa Panca Mukti Kecamatan Pondok Kelapa kabupaten Bengkulu Tengah.

Wisata Cekdam ini adalah Wisata Buatan Agrowisata yang mana Cekdam itu sendiri adalah kolam yang dikeruk menjadi dam yang kemudian dijadikan Kolam Pemancingan. Karena kolam yang disediakan cukup luas, sehingga menjadi alternatif wisata untuk para pencinta mancing mania.

BACA JUGA:Taman Bunga dan Buah Anugerah Jadi Icon Wisata Bagi Keluarga di Kota Bengkulu

Selain itu, kolam pemancingan ini bertujuan untuk meningkatkan sumber daya pendapatan desa dan juga untuk mengundang daya tarik pengunjung, yang sebelumnya danau ini terbengkalai begitu saja, namun sekarang ini menjadi tempat wisata dan taman bunga yang sangat cantik sehingga cocok untuk di jadikan spot berfoto.

Rencananya tempat wisata ini akan ditambahkan fasilitas-fasilitas yang lain guna menarik banyak pengungjung yang lebih banyak lagi, seperti perahu untuk para pengunjung bermain mengelilingi danau cekdam.

Tempat wisata ini sudah dibuka sejak bulan Mei tahun lalu. Tentu saja, ada banyak antusias dari warga sekitar terutama bapak-bapak yang sudah tidak sabar lagi untuk memancing di area cekdam. Untuk pengunjung yang ingin ikut mancing akan dikenakan tarif sebesar Rp. 50.000 per orang dan akan dihitung perjam, sementara alat pemancingan dan umpan dibawa oleh pengunjung dari rumah.

Biaya masuk ke wisata ini juga cukup terjangkau, untuk orang dewasa dikenakan harga sebesar Rp.5000 dan untuk anak-anak Rp.3000.

BACA JUGA:Waduh! 5 Kosmetik Ilegal Berisiko Kanker Kulit Dibongkar BPOM, Paling Banyak Dijual Online

Untuk dapat berkunjung ke wisata ini juga cukup mudah, pasalnya akses jalan juga sudah sangat memadai, jarak dari kota Bengkulu menuju Desa Pancamukti Bengkulu Tengah ini cuma memakan waktu sekitar 1 jam perjalanan saja.

Warga setempag berharap, kedepannya tempat wisata ini bisa terus berkembang sehingga mampu meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar.

Saat berkunjung, ada beberapa larangan yang tidak boleh dilakukan oleh para pengunjung yakni dilarang mandi diarea cekdam, menjaring tanpa seizin panitia, serta dilarang untuk menembak ikan. Kalau ada yang melanggar peraturan maka akan dikenakan sanksi oleh pengelola.*

Sumber: