Jangan Sampai Berlebihan, Begini Panduan Jumlah Kafein Harian yang Baik untuk Tubuh, Termasuk untuk Ibu Hamil

Jangan Sampai Berlebihan, Begini Panduan Jumlah Kafein Harian yang Baik untuk Tubuh, Termasuk untuk Ibu Hamil

Jangan Sampai Berlebihan, Begini Panduan Jumlah Kafein Harian Yang Baik Untuk Tubuh, Termasuk Untuk Ibu Hamil.--

RADARUTARA.ID - Kafein merupakan senyawa yang terdapat pada kopi, kafeiy dapat membantu kita memperoleh energi yang cukup untuk beraktivitas di oagi hari. Namun penting untuk memperhatikan batas asupan harian agar tidak membahayakan kesehatan. Ahli diet terdaftar Amerika Serikat, Jordan Hill, merekomendasikan asupan Kafein harian sekitar 300 miligram untuk orang dewasa. Ini setara dengan kurang dari tiga cangkir kopi.

Kafein tidak hanya ditemukan dalam kopi, tetapi juga dalam berbagai minuman dan makanan lain, seperti teh, soda, minuman berenergi, energy bar, suplemen, dan cokelat. Jika dikonsumsi sepanjang hari, bisa mudah melebihi rekomendasi harian.

Untuk anak-anak, batas asupan kafein harus lebih ketat. Anak di bawah 11 tahun disarankan untuk tidak mengonsumsi kafein sama sekali, sementara anak usia 12-17 tahun sebaiknya tidak melebihi 100 miligram kafein per hari.

BACA JUGA:Kabut Tebal di Putri Hijau Halangi Jarak Pandang dan Sebabkan Nelayan Gagal Melaut

Orangtua perlu memantau asupan kafein anak-anak, termasuk soda, cokelat, obat bebas, dan makanan rasa kopi.

Penting untuk diingat bahwa konsumsi berlebihan kafein pada anak-anak dapat mempengaruhi tidur mereka dan perkembangan mereka secara keseluruhan.

Bagi ibu hamil, kafein harus dikonsumsi dengan hati-hati. Kafein berlebihan dapat menyebabkan pembuluh darah di rahim dan plasenta menyempit, yang dapat mengurangi suplai darah ke janin. Rekomendasi adalah minum kurang dari 200 miligram kafein per hari selama kehamilan.

Asupan kafein dalam jumlah rendah hingga sedang tidak meningkatkan risiko diabetes gestasional, preeklampsia, atau hipertensi bagi ibu hamil.

BACA JUGA:Ini 5 Hukum Paling Terkenal di Dunia, yang bisa Dijadikan Acuan Hidup

Namun, efek samping dari konsumsi kafein berlebihan bisa termasuk sakit kepala, insomnia, kegugupan, detak jantung cepat, dan tremor otot. Konsumsi berlebihan dalam jangka panjang dapat menyebabkan tekanan darah tinggi dan masalah pencernaan.

Untuk mengurangi asupan kafein, Anda dapat mencoba beberapa langkah, seperti beralih antara kopi berkafein dan kopi tanpa kafein, mencoba kopi dekaf, beralih ke teh, atau menggantikan kafein dengan air untuk menjaga hidrasi tubuh.

Penting untuk selalu memperhatikan asupan kafein harian agar tetap dalam batas yang aman, terutama bagi anak-anak dan ibu hamil.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: