Alno Akan Tingkatkan Kapasitas Beberapa Titik Jembatan yang Dilalui Angkutan CPO

ULOK KUPAI, RADARUTARA.ID- Kerusakan akses jembatan di beberapa titik perlintasan angkutan CPO milik PT Alno Agro Utama yang sempat dikeluhkan beberapa desa, khususnya Desa Air Muring, Kecamatan Putri Hijau mendapat respon.

Managemen PT Alno Agro Utama, melalui Humasnya, Irwan, menegaskan. Bahwa pihak perusahaan telah berkomitmen untuk melaksanakan perawatan atau perbaikan secara berkala terhadap badan jalan hingga beberapa titik akses jembatan yang menjadi titik perlintasan angkutan CPO dari PT Alno Agro Utama.

Bahkan kata Irwan, saat, ini perusahaan telah mengagendakan upaya peningkatan kepada beberapa kapasitas akses jembatan yang berada di jalur perlintasan angkutan CPO dari Desa Tanjung Sari, Kecamatan Ulok Kupai hingga Desa Air Muring, Kecamatan Putri Hijau.

Konkretnya diungkapkan Irwan, peningkatan akses jembatan yang akan diupayakan oleh pihak perusahaan diantaranya dengan menganti lantai jembatan yang semula mengandalkan material papan kayu, akan dirubah menggunakan material besi pelat.

BACA JUGA:Kabar Baik, Ditjen Perkebunan Siapkan Beasiswa untuk Lulusan SMA/SMK, Kuliah Gratis dan Langsung Kerja

BACA JUGA:Bukti Nyata Aliran Krismuha dan Toleransi, Kampus Muhammadiyah Mayoritas Dihuni Mahasiswa Kristen

Selain, itu lanjut Irwan, beberapa akses jembatan yang semula kapasitasnya dianggap terlalu kecil dan membutuhkan pelebaran, akan diupayakan untuk dilakukan pelebaran.

"Dari SP6 sampai Air Muring, jembatan-jembatan yang kita anggap perlu dilakukan peningkatan kapasitas akan kita tingkatkan. Seperti jembatan di Suka Makmur yang sebelumnya minta dilebarkan, akan kita lebarkan. Begitu dengan jembatan di Air Muring yang semula lantainya menggunakan papan kayu akan kita ganti dengan besi pelat. Rencana-rencana, ini sudah di setujui oleh managemen dan dalam waktu yang tidak terlalu lama akan segera kita realisasikan," ungkap Irwan.   

Sambil menunggu peningkatan akses jembatan, itu direalisasikan, masih Irwan, untuk sementara waktu perusahaan tetap akan mengupayakan perbaikan-perbaikan kecil terhadap akses jembatan yang saat, ini kondisinya sedang mengalami kerusakan.

"Beberapa jembatan yang rusak seperti di Air Muring itu tetap akan kita tangani. Sampai nanti penanganan yang lebih serius di realisasikan oleh perusahaan," demikian Irwan.*

Sumber: