RADARUTARA.ID- Safron, rempah untaian halus yang berasal dari putik bunga Crocus sativus, bukan hanya dikenal sebagai bumbu termahal di dunia, melainkan juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang menakjubkan.
Harganya yang mencapai 5.000 dolar AS per 450 gram mencerminkan tingkat kesulitan dalam menanam dan memproduksinya, namun nilainya tidak hanya terletak pada aspek kuliner, melainkan juga dalam kontribusinya terhadap kesehatan manusia.
Menurut penelitian ilmiah, safron tidak sekadar menjadi rempah mahal, tetapi juga kaya akan sifat antioksidan yang luar biasa. Senyawa-senyawa seperti krosin, krosetin, safranal, dan kaemferol yang terdapat dalam safron berperan sebagai penangkal radikal bebas, melindungi sel tubuh dari stres oksidatif yang dapat menyebabkan peradangan kronis.
BACA JUGA:Menuju CPNS 2024, Cek Disini Link Pendaftaran dan Persyaratannya Secara Lengkap!
Berikut adalah sejumlah manfaat kesehatan dari saffron yang patut dipertimbangkan:
1. Mengatasi Gejala Depresi
Saffron, yang mendapat sebutan "sunshine spice," tidak hanya memberikan warna pada hidangan, tetapi juga memberikan kecerahan pada suasana hati.
Berdasarkan penelitian, safron terbukti efektif dalam mengobati gejala depresi ringan hingga sedang, bahkan sebanding dengan pengobatan konvensional. Studi juga menemukan bahwa konsumsi safron setiap hari dapat memiliki efek yang setara dengan penggunaan Fluoxetine, Imipramine, dan Citalopram, obat-obatan konvensional untuk depresi.
2. Melawan Kanker
Kandungan antioksidan dalam safron membantu melawan sel kanker secara selektif tanpa merusak sel sehat. Penelitian menunjukkan bahwa safron efektif dalam menghambat pertumbuhan sel kanker usus besar. Tidak hanya itu, safron juga terbukti berpotensi melawan kanker kulit, sumsum tulang, prostat, paru-paru, payudara, leher rahim, dan beberapa jenis kanker lainnya.
BACA JUGA:Kabar Bahagia, iOS 18 Akan Segera Rilis di 2024, Intip Kelebihannya Disini
3. Mengurangi Gejala PMS
Selain manfaatnya dalam mengatasi depresi, safron juga terbukti dapat mengurangi gejala sindrom pramenstruasi (PMS) pada wanita. Penelitian menunjukkan bahwa wanita yang mengonsumsi 30 miligram safron setiap hari mengalami gejala PMS yang lebih ringan dibandingkan dengan yang tidak mengonsumsi.
Bahkan, mencium aroma safron selama 20 menit juga terbukti dapat menurunkan kadar hormon stres kortisol, yang pada akhirnya mengurangi gejala PMS.
4. Menurunkan Berat Badan