HULU PALIK RU - Terjawab sudah, hujan lebat, pasca kemarau panjang yang dikhawatirkan akan mengakibatkan sejumlah lahan longsor, sudah terjadi di Kecamatan Hulu Palik, Kabupaten Bengkulu Utara. Salah satu infrastruktur yang terdampak bencana ini yaitu jaringan irigasi di Desa Air Baus I, Kecamatan Hulu Palik. Kepada RU, Kades Air Baus I, Widi Sukarlan mengatakan jika hujan lebat yang terjadi pada Kamis malam (06/12/2019) itu telah membuat sejumlah lahan longsor dan menimbun jaringan irigasi persawahan di desanya. \"Kurang lebih 25 meter jaringan irigasi yang mengairi belasan lahan persawahan di desa kami tertimbun,\" ujar kades. Selain kondisinya tertimbun, sebagian dari kondisi jaringan irigasi tersebut juga amblas karena longsor. \"Yang jelas air irigasi untuk sementara ini belum bisa mengalir akibat bencana tersebut,\" jelas kades. Menyikapi fenomena tersebut, ia mengaku berencana dalam waktu dekat ini bakal melakukan kerja bakti perbaikan jaringan irigasi yang terdampak longsoran tanah ini. \"Sekarang belum kami perbaiki. Tapi yang jelas akan kami ajak masyarakat gotong royong agar irigasi persawahan bisa mengalir lagi,\" pungkasnya. (sfa)
Puluhan Meter Jaringan Irigasi Tertimbun
Sabtu 07-12-2019,11:05 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :