Tak Perlu Resah, Posko Pengamanan Terpadu Polri dan TNI di Eks Jalinbar Urai-Batiknau Masih Berlangsung

BENGKULU UTARA, RADARUTARA.ID- Aparat keamanan menghimbau kepada seluruh pengguna jalan khususnya yang melintas di eks Jalinbar Sumatera via Urai-Batiknau tak perlu resah atau khawatir.

Ini dikarenakan pengamanan oleh Posko Terpadu yang melibatkan langsung anggota TNI, Polri dan Linmas di sepanjang eks Jalinbar tersebut masih berlangsung.

Selama Posko Terpadu ini beroperasi, dipastikan sejumlah anggota TNI, Polri dan Linmas akan terus berjaga dan mengintensifkan patroli secara mobil disepanjang rute eks Jalinbar, yang saat ini tengah menjadi jalur alternatif bagi pengendara umum yang ingin berpergian ke arah Ketahun-Bengkulu dan arah sebaliknya.

"Sampai hari, ini petugas gabungan TNI, Polri dan Linmas masih standby di sepanjang eks Jalinbar untuk berjaga dan patroli. Kehadiran petugas gabungan ini sengaja dihadirkan untuk memberi rasa aman dan nyaman bagi pengendara umum yang ingin melintas di sepanjang jalur alternatif via Urai-Batiknau," ujar Kapolsek Ketahun, Iptu Khalid Wahyudi, SH, Senin (18/11).

BACA JUGA:Bagi-bagi Ikan Gratis di Bengkulu Utara Ricuh dan Tuai Protes Warga

BACA JUGA:Pembelian Motor Dinas Kades Harus Sesuai Aturan, Camat: Hati-hati, Jangan Sampai Timbul Masalah Hukum

Diungkapkan Kapolsek, pengalihan arus lalulintas ini dilakukan dalam rangka mengurai kemacetan atau antrean kendaraan di areal pembangunan jembatan Jalinbar yang saat ini berlangsung di Desa Giri Kencana, maupun pembangunan jembatan Air Limas di Desa Bukit Makmur (D6).

Sehingga beberapa kendaraan yang ingin pergi ke arah Ketahun-Bengkulu maupun arah sebaliknya, bisa melintasi jalan alternatif Urai-Batiknau.

"Kondisi lalulintas saat ini khususnya di areal jembatan Air Limas sudah terurai dan terpantau lancar. Akan tetapi pengamanan atau pantauan arus lalulintas di eks Jalinbar Urai-Batiknau oleh petugas tetap berlangsung hingga saat ini. Dengan harapan kehadiran petugas gabungan ini bisa memberi rasa aman dan nyaman kepada pengendara umum," ungkap Kapolsek.

"Dan kemungkinan besar kehadiran petugas gabungan ini akan standby di Posko Terpadu sampai pembangunan dua jembatan di Jalinbar tengah itu selesai dan bisa dilewati kembali oleh kendaraan secara normal," demikian Kapolsek.

Sumber: