Hukum Mengadakan Jamuan Sebelum Berangkat Haji Atau Umroh, Begini Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah
Hukum Mengadakan Jamuan Sebelum Berangkat Haji Atau Umroh, Begini Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah--
RADARUTARA.ID- Ustadz Khalid Basalamah merupakan seorang ulama yang besar dan banyak dikenal oleh masyarakat, itu ceramahnya juga telah banyak didengar oleh masyarakat terutama dalam membantu persoalan umat.
Pada salah satu kesempatan ceramahnya beliau menjawab sebuah pertanyaan tentang apakah ada amalan sunnah sebelum melaksanakan ibadah haji atau umroh.
Dalam menjawab pertanyaan tersebut ustadz Khalid Basalamah menjelaskan bahwasanya tidak pernah ada amalan sunnah sebelum berangkat haji pada masa zaman nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam.
BACA JUGA:Mengenal Batik Basurek, Busana Asli Bengkulu dan Menjadi Kebanggaan Indonesia
Lebih lanjut beliau menyatakan bahwasanya ketika di masa nabi beliau hanya memberitahukan kepada sahabatnya untuk mengajak berhaji, lalu para sahabat meniat-niatkan perbekalan dan barang-barang seadanya dalam berangkat haji.
Tidak ada satupun perayaan ataupun kegiatan yang dilakukan oleh keluarga, sahabat, bahkan nabi Muhammad sekalipun sebelum berangkat haji tersebut. Bahkan beliau juga menjelaskan di dalam sebuah riwayat bahwasanya kita dianjurkan untuk tidak mengiklankan ibadah haji atau amalan-amalan yang kita lakukan kepada orang lain.
Sebab hal tersebut berpotensi kepada penyakit hati yaitu Riya yang ingin dipuji oleh manusia, tentunya penyakit hati ini sangat berbahaya di mana yang didapatkan dari ibadah tersebut hanyalah sekedar pujian saja.
BACA JUGA:Insya Allah Cepat ke Tanah Suci, Panjatkan Doa agar Segera Berangkat Haji
Selain itu Allah SWT sangat menyukai seorang hamba yang takwa takwa dalam hal ini dia mengerjakan ibadah-ibadah dan kewajiban dari Allah SWT, dan meninggalkan segala larangan-larangannya serta tidak pula memberitahukan kepada siapapun ibadahnya tersebut.
Sehingga ibadahnya tersebut hanya diperuntukkan kepada Allah SWT bukan untuk dipuji atau disanjung oleh manusia.
Dari penjelasan ustadz Khalid Basalamah tersebut dapat kita pahami bersama bangsanya, haji ataupun umroh yang dilakukan tidak ada amalan-amalan lain sebelum melaksanakan ibadah tersebut, dalam hal ini berarti ibadah yang kita lakukan hanya benar-benar sebaik-baiknya ditutupi tidak melakukan acara ataupun mengundang apapun.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: