Kronologi Aksi Begal di Simpang Batu, Pelaku Diduga 2 Orang

Kronologi Aksi Begal di Simpang Batu, Pelaku Diduga 2 Orang

Korban pembegal di Simpang Batu masih berusia anak-anak saat mendapat perawatan medis--

RADARUTARA.ID - Aksi begal yang terjadi di wilayah Dusun Simpang Batu, Kecamatan Pinang Raya, Kabupaten Bengkulu Utara membuat salah satu korbannya atas nama Deri, mengalami luka-luka hingga harus mendapat pertolongan medis. 

Informasi dihimpun RadarUtara.ID Kamis (28/3) sekitar pukul 23.00 WIB malam ini, diduga aksi pembegalan yang menyebabkan korbannya luka-luka, ini dilakukan oleh 2 orang tidak dikenal.

"Informasinya pelaku begal berjumlah 2 orang. Atas peristiwa ini korban atas nama Deri, mengalami luka di bagian kepala, kaki sebelah kanan dan kiri yang diduga akibat pukulan benda tumpul," ungkap salah satu warga Lembah Duri, Ridexen.

Terpisah Kades Air Sebayur, Hariyono mengatakan, peristiwa pembegalan yang terjadi di desanya itu bermula ketika korban atas nama Deri, hendak membeli rokok. 

BACA JUGA:Kawanan Begal Beraksi di Simpang Batu, Rampas Motor Milik Toke Sawit Serangai

Tapi belum sampai di warung, kata Kades, sekitar 200 meter - 300 meter dari rumah korban, tiba-tiba muncul pelaku yang diduga 2 orang langsung menyerang korban dan berhasil membawa lari motor korban jenis Honda Vario. 

"Anak itu (korban) disuruh beli rokok bapaknya atas nama Suryadi. Belum sampai di warung tempat membeli rokok sekitar pukul 18.30 WIB, tiba-tiba korban diserang oleh seseorang dan motornya langsung diambil oleh pelaku," ungkapnya.

Lanjut Kades, setelah motornya dirampas oleh pelaku, korban langsung pulang ke rumah dan mengadukan peristiwa pembegalan yang dialaminya kepada ayahnya.

"Dari situ ayah korban ini tadi langsung berusaha mengejar pelaku. Tapi di tengah perjalanan ayah korban malah terjatuh dari motor," imbuh Kades.

Ditambahkan Kades, aksi pembegalan yang dialami oleh salah satu warganya itu sudah dalam penanganan pihak Polsek Ketahun.

"Sudah ditangani oleh Polsek Ketahun dan sedang dilakukan penyelidikan. Mudah-mudahan kasus ini segera terungkap dan pelaku bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya," harapnya.

Terpisah Kapolres Bengkulu Utara, AKBP Lambe Patabang Birana, SIK, MH, melalui Kapolsek Ketahun, IPTU Freddy Simaremare, SH, membenarkan adanya peristiwa aksi dugaan pembegalan yang terjadi di wilayah hukumnya tersebut. 

"Masih dalam penyelidikan oleh anggota di lapangan. Nanti kita informasikan lebih lanjut lagi," demikian Kapolsek. *

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: