Kenapa Tempat Praktik Dukun Selalu Gelap? Ustaz Khalid Basalamah Bocorkan Alasannya

RADARUTARA.ID - Ustaz Khalid Basalamah menganjurkan supaya umat Muslim tidak perlu takut akan hal-hal yang berbau ghaib. Karena sesungguhnya, kebanyakan hal yang menakutkan cuma rekayasa belaka untuk menakut-nakuti manusia saja. 

Salah satu contohnya yaitu praktik dukun yang diharamkan dalam agama  Islam. Kebanyakan dukun, umumnya sudah menyetting tempatnya supaya lebih gelap dengan tujuan untuk menakut-nakuti orang-orang yang datang.

"Masalah pintu takut, kenapa dukun-dukun itu kalau kita masuk ke tempatnya selalu gelap, ada tengkorak, remang-remang? Karena kamu harus takut dulu," ujar Ustaz Khalid Basalamah. 

BACA JUGA:Selain Takjil, Kini Nonis Juga Ikut War Baju Koko untuk Lebaran, Netizen: Yang Punya Event Siapa Sih?

Menurutnya, kalau kita takut, akan lebih gampang untuk dikuasai oleh sang dukun.  

"Kalau timbul rasa takut, bisa dikuasain sama dia. Tapi kalau tidak takut, tidak bisa. Orang yang ingin dihipnotis kalau akidahnya bener, gak akan bisa dihipnotis. Setannya gak akan berani," ungkapnya. 

Maka dari itu, Ustaz Khalid juga meminta kita untuk tetap waspada, pasalnya rasa takut akan selalu ditunggangi oleh setan. 

"Saya beri contoh, kalau ada satu rumah di situ ada orang bunuh diri, gantung diri, kira-kira kamu mau beli rumahnya gak? Kenapa gak mau? Setelah saya jelaskan, beli besok ya," tuturnya sambil bercanda. 

BACA JUGA:Mustajab! Doa yang Bisa Dibaca Setelah Sholat Sunnah Hajat, Ada Latin dan Artinya

"Banyak orang jawabannya takut. Kenapa takut? Ada ruh gentayangan. Contoh kedua, ada satu rumah tadi bunuh diri, sekarang satu rumah dibunuh oleh perampok. Mau beli rumahnya tidak? Sama juga tidak mau beli, alasannya Kenapa? Takut, ada ruh gentayangan," lanjutnya. 

Ustaz Khalid Basalamah juga mengungkapkan, dalam Islam tidak ada yang namanya ruh gentayangan. 

"Tidak ada ceritanya dalam Islam kuburan terbuka pocongnya keluar. Tidak ada tangan dari kloset tarik-tarik orang. Itu semua hanya dusta. Perusakan akidah dari media-media syaiton, sinetronnya, filmnya, semuanya. Dusta, tidak ada hal yang seperti itu dalam agama Islam," tutup Ustaz Khalid Basalamah.*

Sumber: