Heboh! Sungai di Maluku Ini Tampak Jernih dan Pasangi Keramik Bak Kolam Renang

Sedangkan untuk keperluan buang air, warga setempat tetap menggunakan toilet di rumah masing-masing. Dari sisi lain, beberapa warga yang berprofesi sebagai nelayan juga kerap memarkirkan perahu motor kecil atau ketinting di areal tepi sungai. Dan meskipun sering digunakan oleh warga, air Asinahu tidak pernah keruh dan selalu tampak bening. 

BACA JUGA:Kabar Gembira, 75 Ribu Satpol PP Berpeluang Jadi ASN dan PPPK

Begini Cara berkunjung ke Air Asinahu

Apa bila Anda, memiliki rencana untuk berkunjung ke Desa Sawai. Anda harus terbang ke Ambon terlebih dahulu, kemudian menyebrang ke Pulau Seram, Naluka menggunakan kapal cepat selama dua jam. Selanjutnya, Anda akan melanjutkan perjalanan darat menggunakan mobil selama kurang lebih 3,5 jam menuju Desa Sawai. 

Desa Wisata Sawai, ini ada di Utara Pulau Seram. Tempat tersebut dihuni oleh penduduk desa yang mayoritas bekerja sebagai nelayan. Dikutip dari situs jejaring Desa Wisata (Jadesta) Kemenparekraf, pemandian Asinahu bisa diakses hanya dengan membayar tiket masuk seharga Rp 5.000.

Selain mandi di mata air asin, Anda juga bisa menonton pertunjukan Tarian Kahu, mencoba naik kapal Balobe untuk mencari ikan atau gurita di laut, serta mengikuti Bameti atau tradisi memungut kerang dan udang dari pantai saat malam hari. Air Asinahu juga terletak dekat dengan destinasi wisata populer lain di Maluku Tengah yakni Pantai Ora.*

Sumber: