Ketua KPPS Ini Ngaku Honor untuk Anggota Senilai Rp83 Juta Hilang, Namun Faktanya Malah Habis Judi Slot

RADARUTARA.ID - Akal bulus yang dilakukan oleh AS seorang ketua KPPS di Kabupaten Kantong Utara Kalimantan Barat Kalbar, akhirnya terbongkar. Dirinya yang awalnya mengaku bahwa uang honor untuk Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) senilai Rp 82 Juta hilang ternyata tidak lah benar.

Sebab dari penyelidikan yang dilakukan oleh Pihak kepolisian didapati fakta bahwa uang tersebut telah raib lantaran di habiskan oleh AS untuk bermain judi Slot.

Kapolres Kayong Utara AKBP Achmad Dharmianto, bahwa uang Rp 83 juta yang dikatakan hilang oleh AS ternyata tidaklah benar, hal ini Karena uang tersebut telah habis digunakannya untuk bermain judi Online.

"Yang bersangkutan sudah kamu amankan ," ujarnya.

BACA JUGA:Miris, Siswi SMP Rejang Lebong diduga di Cekok Minuman Keras dan Digilir 5 Pria

BACA JUGA:Perolehan Suara Dua Istri Kada di Bengkulu Ini Ungguli Petahana dan Bakal Jadi Wakil Rakyat di Senayan

Dikatakannya pula AS kini berstatus tersangka dan langsung ditahan di Mapolres Kayong Utara. Dipastikannya dari penelusuran yang dilakukan oleh pihaknya ternyata uang tersebut sudah habis untuk bermain judi slot dan jugam memenuhi kebutuhan pribadi.

"Uang yang seharusnya untuk honor KPPS malah di gunakan untuk bermain judi Online," ucapnya 

Sementara itu, sebelum AS mengaku bahwa uang honor senilai Rp 83 juta Tersebut hilang dia pun membuat laporan ke  ke Polsek Simpang Hilir, Kabupaten Kayong Utara. 

"Pengakuan awal AS, uang tersebut disimpan di dalam tas namun hilang saat berada di Sekretariat Desa Nipah Kuning. Nilai uang honor yang dilaporkan hilang berjumlah Rp 82 juta," tutupya.*

Sumber: