Heboh Ajakan Boikot Produk Israel, Apakah Berpengaruh terhadap Negara Tersebut?

RADARUTARA.ID - Hingga saat ini, Israel masih menjajah Palestina, akibatnya ada ribuan nyawa melayang. Hal ini tentu membuat sedih semua orang terutama warganet Indonesia.

Ternyata dibalik kekejaman Israel ada perusahaan-perusahaan yang dianggap mendukung penjajahan tersebut. Itu sebabnya ada banyak orang yang ingin memboikot brand-brand dari perusahaan ini.

Boikot adalab bentuk dari pernyataan politik tegas daei masyarakat Indonesia yang mengecam keras terhadap tindakan yang dilakukan oleh Israel dan kepedulian mereka terhadap Palestina. Tapi apakah ada pengaruhnya terhadap Israel?

BACA JUGA:Pemain Bola Ini Dapat Predikat dari Guiness World Record, Sebagai Pemain Terburuk di Pertandingan, Kenapa?

Ternyata, ada efeknya. Jika kita tidak menggunakan brand yang mendukung Israel, saham dan pemasukan mereka akan turun. Ketika pemasukan turun, mereka mengalami kerugian.

Saat mereka rugi, mereka akan mengevaluasi apa yang harus dilakukan agar tidak mengalami kerugian kembali. Salah satunya adalah berhenti mendukung Israel yang sedang menjajah Palestina.

Namun kita juga harus jeli terhadap produk yang diboikot tersebut dan jangan sampai salah, namun lakukan semua dengan bijak dan atas dasar kemanusiaan, bukan atas kepentingan lainnya.

BACA JUGA:Berikut 5 Jimat Paling Dicari di Indonesia dan Khasiatnya, Mulai Kumis Macan sampai Batu Lipan

Berikut ini brand-brand yang mendukung Israel diantaranya ada McD, Starbucks, KFC, unilever, Pizza Hut, Domino’s Pizza, dan masih banyak lagi.

Tapi harus diingat, boikot itu cukup dengan berhenti menggunakan produknya saja. Jangan sampai menyusahkan karyawannya. Contohnya kamu pesan banyak menu di McD, kemudian kabur dan tidak berniat bayar.

Nanti yang harus bertanggung jawab akibat ulah kamu adalah karyawannya. Jangan sampai merugikan orang lain yang tidak berperan dalam penjajahan Palestina.*

Sumber: