3 Unit Mesin Pompa Air Pinjaman Didatangkan Petani di Karya Jaya untuk Atasi Kekeringan
Sigit/RU.ID- 3 unit mesin pompa air pinjaman di datangkan petani Desa Karya Jaya untuk hadapi kekeringan--
MSS, RADARUTARA.ID- Sedikitnya, ada tiga unit mesin pompa air pinjaman berhasil didatangkan oleh petani padi di Desa Karya Jaya, Kecamatan Marga Sakti Sebelat (MSS), Kabupaten Bengkulu Utara untuk mengatasi kekeringan yang diakibatkan oleh cuaca kemarau.
Tiga unit mesin pompa air, itu dipinjam oleh petani di Desa Karya Jaya dari petani di wilayah Desa Suka Baru. Ketiga unit mesin pompa air, itu terpaksa dipinjam dan didatangkan karena kekeringan yang melanda ratusan hektar lahan persawahan di Desa Karya Jaya semakin jadi dan berpeluang besar membuat petani di Desa Karya Jaya merugi.
"Alhamdulillah kita sudah dapat pinjaman tiga mesin pompa air dari Desa Suka Baru," ungkap petani sekaligus anggota BPD di Desa Karya Jaya, Hariyadi.
BACA JUGA:Hati-hati! yang Punya Istri dan Suami di Taiwan di Cek, Hari ini 35 Pasangan Pengantin Naik Ranjang
Dikatakan Hariyadi, tiga mesin pompa air ini sengaja dipinjam. Karena pasokan air dari saluran irigasi yang ada di areal persawahan sudah tidak mampu lagi untuk mengairi persawahan milik petani.
Solusi satu-satunya saat, ini kata Hariyadi, untuk memastikan lahan persawahan petani agar tetap mendapat suplai air hanya dengan menyedot cadangan air yang ada di sungai Mumbang.
"Mesin yang dimiliki petani kita hanya ada satu unit. Sementara lahan yang harus dialiri air ada ratusan hektar. Sehingga tambahan mesin pompa air ini kita perlukan untuk mengoptimalkan penyedotan air dari sungai Mumbang ke sawah," bebernya.
BACA JUGA:Petugas Puskeswan Keliling Desa Suntik Rabies Hewan Peliharaan Milik Warga
Lebih jauh Hariyadi berharap, situasi yang tengah dihadapi oleh petani di desanya, itu turut mendapatkan perhatian serius dari pemerintah daerah khususnya dinas terkait.
Minimal kata Hariyadi, dinas terkait bisa merealisasikan pengadaan bantuan mesin pompa air yang dikhususkan untuk petani di Desa Karya Jaya.
"Otomatis dengan meminjam mesin dari desa tetangga, ini ada operasional yang harus ditanggung petani. Minimal jika kita memiliki mesin pompa air sendiri, biaya operasional petani untuk menyedot air mulai dari kebutuhan minyak dan lain sebagainya bisa ditekankan lebih murah lagi. Untuk itu kami berharap, nantinya ada mesin pompa air khusus yang diperbantukan untuk petani di desa kami," demikian Hariyadi.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: