Tanggul Laut Raksasa Mulai Retak, Benarkah Jakarta Akan Tenggelam

Tanggul Laut Raksasa Mulai Retak, Benarkah Jakarta Akan Tenggelam

Tanggul Laut Raksasa Mulai Retak, Benarkah Jakarta Akan Tenggelam--

RADARUTARA.ID - Ibu Kota Jakarta memang sering kali di kabarkan bakal tenggelam oleh Air Lautan. Ada beberapa alasan mengapa hal ini selalu saja menjadi bahasan yang sangat menarik.

Apalagi terbaru ada satu video di instagram yang diupload oleh akun @arena fakta. Dalam video tersebut tampak seseorang yang tengah mengunjungi tanggul laut raksasa yang mempunyai peran viral untuk jakarta.

Bagaimana tidak tanggul laut yang juga sering disebut sebagai "Giant Sea Wall of Jakarta’ itu sudah tampak mengalami kebocoran dan beberapa bagian juga sudah mulai retak.

Lantas bagaimana jika tanggul tersebut benar-benar roboh?apakah jakarta benar - benar tenggelam? Pasti pertanyaan tersebut langsng timbul di benak ketika melihat video itu.

BACA JUGA:Duh! UNESCO Beri Kartu Kuning dan Ancam Cabut Status Global Geopark Danau Toba, Ternyata ini Penyebabnya

Tanggul laut raksasa itu sendiri dibangun oleh pemerintah pada tahun 2014 silam. Tidak main - main tangul yang berfungi untuk memisahkan daratan dan lautan itu pembangunannya di sebut menelan anggaran hingga triliunan rupiah.

Akan tetapi, menariknya saat ini kondisi tanggul memang sudah sangat mengkhawatirkan, karena selain tanggul yang dinilai memiliki ketebalan yang kurang, beberapa bagian nya juga sudah mengalami kerusakan.

Jika kita melihat ke area dalam tanggul maka akan didapati masjid yang sudah terbangkalai dan hancur akibat terkena air laut.

Selain itu, fakta lain yang lebih mengejutkan dari video itu adalah,  posisi air laut yang dapat dilihat lebih tinggi dari daratan jakarta.

BACA JUGA:Menjejaki Danau Dendam Tak Sudah yang Cantik Namun Menyimpan Misteri, Ini Asal Usul Namanya

Dan jika tanggut tersebut roboh atau rusak akan menyebabkan air laut merengsek masuk dengan sangat deras ke daratan jakarta.

Penyebab utama mengapa air laut yang lebih tinggi dari daratan jakarta adalah eksploitasi air, perubahan iklim, dan pembangunan yang masif.yang terjadi di jakarta.

Selain itu berdasarkan data dari ui.ac.id, dalam kurun waktu hanya 10 tahun saja permurkaan tanah jakarta sudah mengalami penurunan yang sangat signifikan. Yakni mencapai 2.5 M.

Tentunya hal tersebut harus segera di perhatian dengan serius oleh pemerintah, karena jika terus dibiarkan maka permukaan tanah akan terus mengalami penurunan dan membuat air laut semakin lebih tinggi.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: