Mengenal Lebih Dekat Suku Batak, Wajib Tahu Pantangan Menikah di Suku Ini

RADARUTARA.ID - Indonesia memang dikenl memiliki banyak sekali suku-suku yang terbentang dari sabang sampai ke Marauke, suku-suku tersebut tentunya juga memiliki kepercayaan dan adat istiadat yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. 

Adat-istiadat tersebut juga masih selalu di warisakan secara turun-temurun sehingga masih terjaga dengan baik hingga sekarang. Salah satu suku yang dikenal sangat memegang teguh serta melestarikan kepercayaan dan adat istiadat mereka hingga sekarang adalah suku Batak.

Suku Batak Sendiri merupakan Suku yang berasal dari daerah Sumatera Utara, Suku ini dikenal mempunyai adat istiadat yang masih dilestarikan, salah satunya adalah dalam hal tradisi pernikahan atau perkawinan dalam Suku Batak yang mempunyai aturan tersendiri.

Suku Batak disebut menganut sistem kekerabatan patrilineal dan pernikahan bersifat eksogami, dimana dalam aturanya seorang lelaki dalam Suku Batak yang ingin menikah dengan Suku Batak pula harus mencari perempuan yang berbeda marga.

BACA JUGA:Cukup Rendam Bawang Putih dengan Air Hangat, Bisa Turunkan Berat Badan Hanya 1 Minggu

Oleh sebab itu, Suku Batak juga memiliki peraturan yang sangat ketat dalam hal pernikahan sehingga tidak boleh dilanggar.

Berikut larangan pernikah dalam suku Batak :

1. Namarpadan

Namarpadan sering juga disebut sebagai Pandang, hal ini merupakan salah satu ikrar janji yang sudah ditetapkan oleh marga tertentu, dalam aturan ini lelaki dan perempuan di marga yang memilki pandan tidak diperbolehkan untuk melakukan pernikahan.

Ada beberapa marga yang melakukan ikrar pandan tersebut, seperti marga Manullang dan Panjaitan, Sinambela dan Panjaitan, Sitorus dan Hutajulu (termasuk Hutahaean, Aruan).

Terus Sitorus Pane dan Nababan, Silalahi dan Tampubolon, Siregar dan Nainggolan, Hutapea dan Pangaribuan, Sitommpul dan Tampubolon juga Pasaribu dan Damanik, Purba dan Lumbanbatu.

BACA JUGA:Bosan Hidup Miskin? Ini Amalan Penarik Kekayaan Dan Pelunas Hutang, Cukup Baca 33 Kali Setiap Hari

2. Namarito

Dalam suku Batak Namarito memang memiliki arti yang cukup luas,dalam hal ini namarito juga mencakup tentang pernikahan semarga atapun bagi marga lain yang masih berada dalam satu ikatan.

Sumber: