Derita Hipertensi, Lakukan Cara Ini Agar Tetap Sehat

Derita Hipertensi, Lakukan Cara Ini Agar Tetap Sehat

Derita Hipertensi, Lakukan Cara ini Agar Tetap Sehat--

Hal yang perlu sobat radarutara.id ingat, jangan pernah menghentikan konsumsi obat hipertensi diluar saran dokter. Meskipun tekanan darah sudah stabil atau sudah kembali normal, bisa saja keesokan harinya tekanan darah melonjak tinggi kembali dan tidak terkontrol.

Perlu diketahui bahwa hipertensi tidak dapat sembuh total, tetapi dapat dikontrol. Agar tidak menimbulkan gejala atau komplikasi yang fatal pengidap hipertensi perlu mengonsumsi obat-obatan seumur hidupnya. 

Jika pembaca setia radarutara.id takut sakit ginjal jika mengkonsumsi obat hipertensi terus , justru hipertensi yang tidak diobati akan membuat sakit gagal ginjal. 

"Dua penyebab terbanyak gagal ginjal adalah hipertensi dan diabetes mellitus. Sekali lagi obat hipertensi hanya boleh diberhentikan atas saran dari dokter ya, dengerin kata dokter bukan kata tetangga ya,"imbuhnya.

BACA JUGA:Segera Daftar, Game Ini Bakal Berikan Saldo Gratis Rp200 Ribu Tanpa Ribet

BACA JUGA:BRI Ceria 2023, Pinjaman Online Kredit di Bank BRI cair Rp.25 Juta, Begini Syarat dan Ketentuannya

Bagaimana pola hidup penderita hipertensi?

Dr. Rio menjelaskan, pasien hipertensi harus dapat menjaga emosi dan juga tingkat stress, karena hal ini akan mempengaruhi perubahan mendadak tekanan darah.

Selain itu penderita hipertensi juga wajib menjaga pola makannya, seperti mengurangi konsumsi gula, garam dan lemak. Menjaga berat badan agar tetapi ideal. Berhenti  merokok dan konsumsi alkohol. 

Dan juga penderita hipertensi wajib tetap olahraga, karena olahraga untuk penderita hipertensi yang dianjurkan adalah olahraga aerobic atau yang dimaksud olahraga yang memacu denyut jantung dan aliran pembuluh darah. 

Dirinya mencontohkan, olahraga dengan cara berlari kecil, berjalan kaki, senam dan bersepeda.

"Pilihan olahraga tersebut disesuaikan dengan keadaan fisik pasien, jika pasien  gemuk disarankan untuk bersepeda santai agar tidak memberi beban berlebih kepada lutut. Jika lansia disarankan senam," bebernya.

Sementara, European Society Cadiologist menyarankan olahraga aerobic minimal sekitar 180 menit dalam1 minggu atau 30 menit setiap harinya. Jika ingin konsultasi lebih lanjut dapat temui dokter terdekat.

"Ayo, jaga pola hidup sehat selalu dan jangan takut minum obat hipertensi," ajaknya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: