Sejarah Singkat Tentang 7 Tombak Nyi Roro Kidul yang Terkenal Sakti dan Fenomenal

Dari Pangeran Jayadara diturunkan kepada putranya Pangeran Seto Bulakamba dan kemudian di wariskan kepada gurunya Ki Alam Jagat Bumi, Banten, Kemudian secara turun temurun kepada Syeikh Asnami Banten, Syeikh Masduki Lasem, Syeikh Samber Nyawa Purwodadi, Mbah Hafidz Banyuwangi dan yang terakhir diberikan kepada Habib Husein bin Umar bin Yahya, Pekalongan.

 

Asli dari bentuk Tombak Karara Mulya, disetiap ujung sampai pangkal bawah berjeruji sangat tajam seperti mata kail pancing. Namun demi menjaga kelestarian dari keberadaan tombak fenomenal ini akhirnya Habib Husein merombaknya seperti yang anda lihat saat ini.

 

BACA JUGA:Tokoh-Tokoh Besar yang Dipercaya Pernah Menjadi Suami Nyi Roro Kidul

 

7. Tombak Tulungagung (Tombak Sapta Jati)

Tombak ini diwariskan langsung dari tangan Dewi Nawang Wulan sebagai tanda terima kasihnya terhadap keluhuran derajad Habib Husein. Yang mau menyelamatkan bumi Pekalongan dari amukan tsunami hingga tidak sampai terjadi.

 

Kisah ini terjadi pada tahun 1998, bulan Februari tepatnya Selasa Kliwon. Kini tombak tersebut dirubah sedikit dari bentuk semula yang aslinya seperti segitiga, menjadi tombak lurus dengan pahatan panel bunga. Dan sebagai pengantar terakhir, kisah ini sudah mendapat restu dari orang-orang terkait kecuali Habib Husein bin Umar, karena beliau sudah (alm).

 

BACA JUGA:Mitos Nyi Roro Kidul Sang Ratu Pantai Selatan, Ternyata Baju Hijau Memiliki Arti yang Mengejutkan

Informasi mengenai 7 tombak sakti milik Nyi Roro Kidul ini diambil dari berbagai sumber, dimana cerita ini sendiri merupakan legenda yang hidup di masyarakat. Jadi terlepas dari apapun, mari bersama kita jaga dan lestarikan bidaya asli daerah agar keberagaman di negara ini bisa terus berlanjut. *

Sumber: