Duhh, Satu Perusahaan Kelapa Sawit di Bengkulu Utara ini Akan Tutup, Disusul Dua Perusahaan Lainnya

Duhh, Satu Perusahaan Kelapa Sawit di Bengkulu Utara ini Akan Tutup, Disusul Dua Perusahaan Lainnya

TBS Sawit--

PUTRI HIJAU, RADARUTARA.ID- Salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Bengkulu Utara yang bergerak di bidang pengolahan CPO yakni PT Agricinal-Sebelat akan menghentikan dan menutup seluruh aktivitasnya.

Penutupan aktivitas oleh managemen PT Agricinal, ini berkaitan dengan momen menghadapi lebaran Idul Fitri. Dimana terhitung mulai tanggal 19 April 2023 mendatang, seluruh kegiatan yang berlangsung di areal perkebunan akan mulai diliburkan.

BACA JUGA:Duhh! Harga TBS di Pabrik Turun Lagi, Cek Harga Lengkapnya Hari ini

Dan dilanjutkan pada tanggal 20 April 2023 mendatang merupakan hari terakhir bagi seluruh karyawan khususnya di lingkungan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) beraktivitas.

"Sesuai surat edaran, kegiatan panen terakhir jatuh pada tanggal 19 April 2023. Dan kerja terakhir tanggal 20 April 2023," ujar managemen PT Agricinal, melalui Humas, Roswan Efendi.

Diakui Roswan, jadwal hari terakhir yang diberlakukan kepada pekerja, itu juga berlaku kepada kegiatan penerimaan buah kelapa sawit dari luar kepada PKS.

"Di tanggal 20 April 2023 itu juga, aktivitas penerimaan buah dari juga berhenti," imbuhnya.

BACA JUGA:Makin Pusing, Selain Harga Turun Besaran Sortiran TBS Juga Dikeluhkan

Selanjutnya masih Roswan, seluruh karyawan dan kegiatan yang berlangsung di lingkungan perusahaan akan kembali normal seperti biasa pada tanggal 25 April 2023.

"Karyawan masuk dan aktivitas kembali normal pada tanggal 25 April 2023," pungkas Roswan.

Sementara, itu terpisah managemen PT Alno Agro Utama-Sumindo Estate melalui Humas, Irwan, justru belum dapat memastikan kapan aktivitas di lingkungan perusahaannya itu resmi diliburkan.

"Berdasarkan informasi dari managemen Medan, ketentuan tentang hari libur memasuki hari lebaran Idul Fitri itu akan disampaikan pada tanggal 15 April 2023 nanti. Sehingga hari, ini kita belum bisa memastikan. Kapan kegiatan di perusahaan mulai libur dan kapan mulai aktif kembali. Pada intinya informasi itu akan kami sampaikan setelah ada jadwal resmi yang disampaikan oleh managemen dari Medan. Dan biasanya ketetapan informasi yang kita terima dari managemen di Medan nantinya juga akan berlaku kepada seluruh perusahaan di lingkungan AEP, diantaranya PT Alno Agro Utama sampai PT MPM," demikian Irwan. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: