Cara Alami mengobati Tumit Kaki Pecah-Pecah yang Mengganggu Penampilan

RADARUTARA.ID- Mempunyai kulit telapak kaki pecah-pecah memang sangat menyebalkan, selain mengganggu penampilan dan memunculkan ketidaknyamanan, telapak kaki juga sering terasa sakit saat berjalan tanpa menggunakan alas kaki.

Permasalahan ini bisa dialami oleh siapa saja terutama kaum wanita. Penyebabnya adalah kelembaban kulit yang hilang, sehingga menjadi kering dan mudah retak.

Ada beberapa faktor penyebab kulit kaki menjadi kering, diantaranya Efek samping penggunakan sepatu, misalnya karena terlalu pengap panas atau lembab. Faktor usia, masalah gizi hingga efek samping obat maupun produk kosmetik. Apabila dibiarkan terus menerus maka telapak kaki akan sering berdarah dan menyebabkan infeksi serius.

Berikut beberapa cara mengatasi tumit kaki pecah-pecah yang bisa kamu dicoba :

1. Menggunakan batu apung dan getah pepaya muda

Gosok bagian telapak kaki dan tumit kaki yang pecah-pecah dengan batu apung selama 10 menit. Lalu oleskan getah pepaya muda di atasnya. Lakukanlah secara teratur karena kedua hal ini sangat berguna untuk menghilangkan sel-sel kulit mati di telapak kaki atau tumit kaki.

BACA JUGA:Berikut Manfaat Bawang Putih Mentah Bagi Kesehatan Tubuh

2. Oleskan bawang putih dan madu

Kandungan antibakteri dan antimikroba di dalam dua bahan ini dapat membantu melembapkan kulit sekaligus mempercepat proses penyembuhan kaki pecah-pecah.

Caranya parut 4 siung bawang putih kemudian campur dengan sedikit air. Oleskan pada telapak kaki yang pecah-pecah pada malam hari sebelum tidur. Kemudian Saat bangun tidur keesokan harinya, bersihkan tumit dengan air dingin dan oleskan madu untuk mengatasi tumit pecah-pecah.

 

3. Oleskan Dengan Masker Pisang 

hancurkan pisang kecil dalam mangkuk dan tambahkan satu sendok teh madu di dalamnya. Kocok hingga menjadi pasta atau gel. Oleskan ke seluruh tumit kaki yang pecah-pecah dan gosok perlahan. Diamkan selama 20-30 menit, kemudian  bersihkan dengan air hangat. Lakukan langkah tersebut hingga beberapa kali dalam seminggu untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

 

Sumber: