Tambahan Kuota BBM Bersubsidi Dinilai Mendesak

Tambahan Kuota BBM Bersubsidi Dinilai Mendesak

BENGKULU RU.ID - Tambahan kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, terutama jenis Bio Solar di Provinsi Bengkulu dinilai cukup mendesak. Terlebih saat ini aktifitas transportasi yang mengangkut berbagai komoditi di Provinsi Bengkulu sudah mulai stabil, yang secara langsung bisa memberikan dampak pertumbuhan ekonomi. Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah mengatakan, secara umum kuota BBM bersubsidi di Provinsi Bengkulu pada tahun ini meningkat dibandingkan tahun lalu. \"Hanya saja kita menilai kuota yang dimaksud harus dipercepat pendistribusiannya. Karena itu tadi, aktifitas terutama yang berkaitan dengan penggunaan Bio Solar sudah mulai stabil,\" ungkap Rohidin. Disamping itu, lanjut Rohidin, pihaknya sudah menyampaikan surat resmi pengusulan penambahan kuota BBM, khususnya untuk persiapan dalam menghadapi akhir tahun. \"Mengingat berdasarkan kuota yang diterima, dari perhitungan memang belum mencukupi sebesar 140 ribu Kiloliter (KL). Besar harapan kita usulan tambahan kuota itu diakomodir,\" harap Rohidin. Sebelumnya, Menteri ESDM RI, Arifin Tasrif mengaku sudah menerima usulan tambaha kuota dari Pemprov sekitar 31 ribu Kilo Liter. Tapi itu tadi untuk tahun ini kuota Bio Solar di Provinsi Bengkulu naik sebesar 16 persen, ketika dibandingkan dengan alokasi tahun 2021 lalu. Meskipun demikian nantinya usulan itu tetap dievaluasi. \"Tentunya secara keseluruhan, dimana nanti kita memperkirakan dengan baik. Meskipun demikian kita menilai ada kenaikan 14 persen hingga akhir thaun nanti. Yang tidak kalah pentingnya bagaimana masyarakat itu dapat disiplin dalam menggunakan BBM. Seiring dengan itu kita lakukan perbaikan, dan aturan segera kita susun,\" demikian Arifin. (tux)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: