Belasan Hektar Sawah Warga Terancam Amblas ke Sungai

MUKOMUKO RU - Erosi sungai terus menjadi ancaman bagi maasyarakat yang ada di wilayah Kabupaten Mukomuko. Bahkan belasan hektar sawah milik warga yang berada di bantaran aliran sungai selagan Kecamatan Selagan Raya, nyaris amblas ke sungai akibat erosi. Sayangnya, hingga sekarang belum ada upaya penanggulangan yang dilakukan oleh pemerintah melalui Balai Wilayah Sungai Sumatera Tujuh (BWSS-7). “Jarak lahan persawahan milik warga dengan bibir sungai, sekarang hanya tinggal beberapa meter. Kalau tidak segera ditanggulangi, kami khawatir lahan persawahan petani masuk ke sungai itu,” ungkap Camat Selagan Raya, Khairul Saleh, SKM, kemarin. Terkait hal itu, pihaknya mengaku telah berkoordinasi dengan Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Mukomuko untuk mencari solusi supaya lahan persawahan milik petani yang ada di wilayahnya tidak amblas ke sungai. Meskipun, Khairul juga mengakui ada beberapa bagian bibir sungai yang dipasang batu beronjong. Namun dari pengamatanya, beronjong tersebut sekarang sudah rusak akibat erosi sungai selagan. “Memang beronjong itu sudah rusak akibat erosi. Apalagi sekarang musim penghujan, erosi sungai terus terjadi dan mengikis lahan daratan yang merupakan sawah milik warga,” jelasnya. Untuk mendapatkan data real luas lahan persawahan yang terancam erosi, Khairul akan segera melakukan pendataan lahan milik warganya. Termasuk lahan persawahan milik warga yang sudah terkena erosi. “Untuk pendataan ini akan kita lakukan secepatnya. Hasilnya nanti akan kami sampaikan kepada pak bupati dan instansi terkait lainnya,” demikian Camat. (rel)

Sumber: