Berkuda Bikin Pintar dan Bahagia? Ini Fakta Menariknya!

Interaksi kompleks antara tubuh dan pikiran selama berkuda membuat otak terus bekerja secara aktif.

Latihan Empati dan Komunikasi Nonverbal

Menunggang kuda bukan hanya soal mengarahkan hewan ke arah yang diinginkan.

Dibutuhkan komunikasi dua arah yang tidak menggunakan kata-kata.

Penunggang harus mampu membaca dan memahami bahasa tubuh serta respons emosional kuda, seperti gerakan telinga, mata, atau postur tubuhnya.

Proses ini secara alami melatih empati dan kepekaan emosional manusia. Kita belajar untuk sabar, peka, dan memahami makhluk hidup lain.

Ini adalah keterampilan sosial yang sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari.

Terapi untuk Kesehatan Mental dan Autisme

Salah satu bukti nyata manfaat berkuda terlihat dalam dunia terapi, terutama bagi anak-anak dengan spektrum autisme.

Terapi berkuda atau equine-assisted therapy telah terbukti membantu meningkatkan kemampuan sosial, emosional, dan motorik anak-anak dengan kebutuhan khusus.

Gerakan teratur dari kuda memberikan stimulasi sensorik yang menenangkan, sementara interaksi dengan hewan membantu anak lebih terbuka secara emosional.

Tak sedikit juga orang dewasa yang menjalani terapi berkuda untuk mengatasi stres, trauma, bahkan depresi.

Lebih dari Sekadar Menunggang Kuda

Berkuda bukan hanya soal petualangan atau olahraga ekstrem.

Ini adalah pengalaman holistik yang menggabungkan latihan fisik, stimulasi mental, dan hubungan emosional.

Sumber: