RADARUTARA.ID - Situs Gunung Padang saat ini sedang viral dan diperbincangkan diberbagai media sosial, karena merupakan salah satu penemuan yang cukup mencegangkan.
Dimana saat ini tengah dalam penelitian, terkait apakah bukit ini ada nilai sejarah seperti yang sedang diberitakan, atau mungkin hanya bangunan batu biasa, karena selintas Bukit ini mirip Piramida.
Dilansir dari jurnal Flores, Bukit ini yang sekarang dinamakan Gunung Padang ternyata diketahui dulunya merupakan gunung Api Purba.
Kemudian menghasilkan batu-batuan dan tertimbun di dalam perut Bukit. Karena membentuk tiang-tiang bebatuan, kemudian dimanfaatkan sebagai bahan bangunan punden berundak.
BACA JUGA:Warisan Nenek Moyang, Begini 6 Cara Diet Alami yang Bikin Tubuh Cepat Langsing, Auto Praktek
Seiring dengan adanya perselisihan pendapat tentang antara dua kubu tersebut nama gunung padang justru dikenal oleh masyarakat luas.
Tidak hanya dari dalam negeri bahkan wisatawan dari luar negeri pun banyak yang penasaran dan ingin datang untuk melihat secara langsung seperti apa keistimewaan Gunung Padang.
Bahkan, kehadiran Gunung Padang seakan menjadi magnet para wisatawan Dan ilmuwan dari dalam dan luar negeri.
BACA JUGA:Ada Wisata Mirip Green Canyon Pangandaran di Bengkulu, Tersembunyi dan Jarang Orang Tahu
Seperti diungkapkan koordinator juru peliharaan situs Gunung Padang,Nanang Sukmana.
Dirinya mengatakan Pada tahun 2011 tercatat 35.155 wisatawan dengan 2.929 orang per bulan mendatangi situs ini, sedangkan pada tahun 2012 jumlah pengunjung meningkat drastis.
Malahan, jumlah wisatawan ke Gunung Padang mencapai 3 kali lipat yaitu sebanyak 103.727 wisatawan dengan 8.643 orang setiap bulannya.
Meningkatnya jumlah wisatawan yang datang karena banyaknya wisatawan asing yang juga datang mengunjungi situs ini.
Sementara, pada 2014 tercatat 95.881 wisatawan yang berkunjung dengan 7990 orang perbulan, sementara 22 orang diantaranya berasal dari mancanegara.
BACA JUGA:Air Terjun Geluguran, Jadi Wisata Bahari Andalan Masyarakat Bengkulu Selatan