Tahun Ini, Balai Desa Lubuk Mindai Rampung

KETAHUN RU - Kades Lubuk Mindai (LM) Kecamatan Ketahun, Mustika mengakui, pembangunan gedung balai desa dengan ukuran megah didesanya, bersumber dari DD tahun 2017, sudah direalisasikan hingga ke tahap pemasangan atap. Dijelaskan Mustika, seharusnya jika mengikuti RAB pembangunan tahap awal, gedung balai desa di wilayah kerjanya itu sudah bisa difungsikan pada akhir tahun 2017 ini. Namun sayangnya, kondisi tersebut tidak bisa dipaksakan karena ketika memasuki proses pengerjaan di tahap awal. Kondisi topografi lokasi bangunan balai desa itu, tidak sesuai dengan yang diharapkan. Lokasi yang berada di ketinggian jurang hingga mengingat nilai kegunaan gedung balai desa ini jangka panjang maka Pemdes Lubuk Mindai sempat melakukan perubahan RAB terhadap bangunan yang semula hanya berukuran 9x6 meter menjadi lebih luas yakni 9x12 meter. Tentu, menurut Kades, pergantian susunan RAB tersebut secara otomatis, besaran dana yang dibutuhkan untuk menuntaskan bangunan balai desa ini hingga siap dioperasikan, juga mengalami penambahan. Sehingga dapat disimpulkan, lanjut Mustika, anggaran DD di tahun 2017 yang dimili oleh desa berjumlah Rp 433.000.000 lebih untuk menuntaskan bangunan balai desa yang semulanya hanya berukuran 9x6 meter itu. Hanya mampu untuk menyelesaikan pembangunan balai desa ke ukuran yang lebih besar yakni 9x12 meter yang saat ini baru mencapai ke tahap pemasangan atap. Diakui Mustika, dalam proses pergantian RAB ini, tidak ada persoalan berarti yang menghambat pembangunan di desa. Seluruh tahapan untuk melakukan pergantian RAB telah dilalui oleh desa sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku melalui pihak terkait di tingkat kabupaten. \"Bukan tidak selesai. Seluruh anggaran yang kita miliki untuk membangun balai desa di tahun 2017 sudah terserap maksimal. Namun karena diawal pelaksanaan terjadi perubahn RAB yang harus mengerubah volume bangunan menjadi lebih luas dibanding volume sebelumnya. Sehingga dana yang kita miliki di tahun 2017 lalu, baru mampu menuntaskan bangunan balai desa hingga ke tahap pemasangan atap. Bahkan bukan dari segi volume luas bangunan saja yang mengalami perubahan. Tinggi pondasi yang seharusnya hanya 2 meter, kita tinggikan menjadi 5 meter. Ini harus kita lakukan, mengingat kondisi lokasi kita yang tempatnya berada di jurang dan menimbang azas manfaat dari gedung balai desa ini secara jangka panjang,\" jelasnya. Mustika menargetkan, bangunan balai desa di tempatnya itu ditarget akan selesai 100 persen di tahun anggaran 2018. Pada tahun 2018 ini, masih Mustika, sejumlah kekurangan yang terjadi pada bangunan balai desanya seperti kaca, dinding, plafon dan lain sebagainya akan dilengkapi. \"2018 ini kita anggarkan lagi untuk menuntaskan sisa pekerjaan yang belum terakomodir di anggaran tahun 2017. Sesuai target, di tahun 2018 akhir nanti gedung balai desa kami ini sudah bisa difungsikan. Untuk segala bentuk laporan pertangung jawaban kegiatan di tahun 2017 juga sudah kami siapkan,\" demikian Mustika. (sig)