Swadaya Akan Kembali Dilakukan untuk Tangani Kerusakan Jembatan Provinsi di Lembah Duri

Swadaya Akan Kembali Dilakukan untuk Tangani Kerusakan Jembatan Provinsi di Lembah Duri

Kerusakan jembatan Lembah Duri semakin parah--

PINANG RAYA, RADARUTARA.ID- Camat Pinang Raya, M Irfan, S.Sos, mengakui, tidak ada upaya lebih konkret lagi yang bisa dilakukan untuk mengatasi kerusakan jembatan milik Pemprov Bengkulu di dusun Lembah Duri, Desa Air Sebayur hari ini selain mengandalkan aksi swadaya.

Direncanakan Camat, dalam minggu ini masyarakat, desa, perusahaan dan jajaran tripika akan kembali turun ke jembatan di Lembah Duri untuk melakukan tindakan swadaya dalam rangka memperbaiki lantai jembatan di Lembah Duri yang saat ini sedang rusak parah tersebut.

"Sebelumnya kita sudah berkoordinasi dan sepakat dengan perusahaan yang ada di wilayah kita untuk menangani sementara kerusakan jembatan di Lembah Duri itu. Insya Allah dalam waktu dekat kita akan bersama-sama turun ke lokasi untuk bergotong royong dan swadaya memperbaiki jembatan di Lembah Duri, itu," ujar Camat, Kamis (22/8).

BACA JUGA:Meski Perangkap Harimau Sudah Dipasang, Kegiatan di Sekolah Masih Tetap Diliburkan, Ini Alasannya

BACA JUGA:Ini Perbedaan Gaji PNS dan PPPK, Ternyata Segini

Swadaya yang akan dilakukan tersebut, kata Camat, akan difokuskan kepada perbaikan lantai jembatan.

Dimana seluruh material lantai jembatan dari kayu yang saat ini sudah rusak parah akan diganti material baru.

"Kemampuan kita terbatas. Sehingga nanti lantai jembatan yang lama masih akan kita ganti lagi dengan papan kayu yang baru. Minimal papan kayu baru yang kita ganti nanti bisa bertahan untuk beberapa bulan kedepan. Yang penting aktivitas masyarakat tidak terganggu," tandas Camat.

BACA JUGA:Ini Instansi CPNS 2024 yang Bergaji Rp 19 Juta per Bulan, Tertarik Mendaftar?

BACA JUGA:Tripika Pantau Langsung Pemasangan Perangkap Harimau oleh BKSDA di Gembung Raya, Ini Pesan untuk Masyarakat

Lebih jauh disinggung soal tanggung jawab Pemprov Bengkulu untuk memperbaiki jembatan di wilayah kerjanya tersebut, Camat, tak mengaku tak mau berharap banyak.

Karena, lanjut Camat, usulan dan laporan kepada jajaran terkait di Pemprov Bengkulu tentang kerusakan jembatan di Lembah Duri ini sudah sangat sering disampaikan.

Tapi, nyatanya sampai hari ini belum ada respon atau langkah konkret yang bisa diupayakan.

"Intinya swadaya dulu lah, supaya kepentingan masyarakat tetap berjalan. Kalau soal nanti Pemprov mau membangun ya alhamdulillah, kalau tidak ya kita tunggu saja," demikian Camat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: