Pendeta Gereja Tiberias Serukan War Takjil saat Ramadan, Ini Balasan Habib Jafar

RADARUTARA.ID- Di bulan ramadhan ini media sosial tengah dihebohkan dengan umat non muslim yang ikut memborong takjil atau makanan untuk berbuka puasa. Bagi kebanyakan umat Islam, tradisi membeli takjil merupakan ritual yang tak terpisahkan untuk mempersiapkan berbuka puasa.

Tetapi, siapa sangka, kompetisi ini bukan cuma diramaikan oleh mereka yang beragama Islam saja, namun juga melibatkan pihak non-Muslim.

Baru-baru ini sebuah video viral memperlihatkan seorang pendeta dari Gereja Tiberias Indonesia sedang memberikan khotbah. Tetapi, yang menarik perhatian yaitu saat pendeta tersebut mengangkat topik yang tak biasa dalam khotbah agama yaitu berburu takjil.

BACA JUGA:Perkara War Takjil, Wanita Nonis Ini Sampai Rela Menyamar Pakai Hijab Demi Bisa Borong Takjil

Dalam khotbahnya, ia dengan santainya mengatakan bahwa walaupun agama Kristen menganut prinsip toleransi terhadap agama lain, tetapi dalam hal takjil, mereka juga tak boleh kalah semangat untuk bersaing.

"Agama kita memang toleran, tapi kalau soal takjil kita duluan," ungakp sang pendeta tertawa lalu menepuk podium di depannya.

Karena viralnya video tersebut muncul tanggapan dari Habib Husein Jafar Al Hadar, atau yang biasa dikenal dengan Habib Jafar. Bahkan video yang diunggah Habib Jafar menjadi perbincangan hangat. Dari video yang diunggah ulangnya, Habib Jafar secara lugas memberikan responsnya.

"Dalam agama memang kita toleran, tapi soal log-in kita duluan," balas Habib Jafar dalam videonya tersebut.

BACA JUGA:Arie - Andaru, 2 Kader PDIP Berpeluang Besar Maju Pilkada Bengkulu Utara

Unggahan video itu kemudian menarik perhatian warganet untuk berkomentar. Banyak komentar yang muncul memenuhi unggahan tersebut.

“Ayo bib undang pendetanya,” komentar @Bundah***.

"Diam belajar Injil bergerak mencari takjil," guyon warganet lain.

"Maaf-maaf nih saudaraku, kalau natal kita sembunyiin kereta sama rusanya bair sinterklasnya naik grab," sambung warganet lain.*

Sumber: