Puluhan Tahun Numpang Tetangga, Dua Warga Bengkulu Utara Terima Bantuan Listrik Gratis dari Karyawan PLN

RADARUTARA.ID- Kebahagiaan menyelimuti dua warga di Kabupaten Bengkulu Utara, karena mimpi mereka untuk memiliki listrik di kediaman mereka telah menjadi kenyataan.

Mereka tidak pernah membayangkan bahwa PLN akan memberikan penerangan di rumah mereka secara gratis.

Sebelumnya, Hasanah, seorang lansia dari Desa Batiknau, Kecamatan Batiknau, Kabupaten Bengkulu Utara, telah bertahun-tahun menggunakan listrik dari tetangganya karena kondisi ekonomi yang tidak memungkinkan dirinya untuk memiliki jaringan listrik sendiri.

"Syukur alhamdulillah, saya ucapkan terima kasih kepada PLN Arga Makmur dan semua karyawan atas bantuan ini. Selama ini saya hanya bisa mengandalkan listrik dari tetangga, dan itu pun dengan penggunaan yang sangat terbatas," kata Hasanah.

BACA JUGA:Jalan ke Kawasan KTM Lagita Dipasangi Portal, Ini Kata Dishub Bengkulu Utara

Fahmi Romadhona, Manager ULP PLN Arga Makmur, menyatakan bahwa dalam program berbagi yang diadakan oleh karyawan PLN, terdapat dua keluarga di Kabupaten Bengkulu Utara yang mendapatkan instalasi listrik baru secara cuma-cuma.

PT PLN (Persero) memiliki komitmen untuk mendukung masyarakat yang memerlukan listrik dalam rangka menciptakan energi yang adil.

"Dengan program Light Up The Dream, karyawan PLN ULP Arga Makmur menyumbangkan sebagian dari rezeki mereka untuk biaya pemasangan listrik gratis bagi warga yang kurang mampu," ujar Fahmi.

Kali ini, dua penduduk yang beruntung mendapatkan bantuan instalasi listrik gratis adalah warga dari Desa Batiknau dan Desa Pagardin.

Kepedulian karyawan PLN terhadap warga yang kurang mampu merupakan bagian dari usaha untuk mewujudkan impian mereka memiliki listrik di rumah.

"Inisiatif mulia ini memang tampak sederhana, namun memiliki dampak yang signifikan bagi kehidupan masyarakat. Kami berharap program Light Up The Dream akan terus berlangsung, memungkinkan lebih banyak warga kurang mampu untuk menikmati listrik gratis dari PLN," pungkas Fahmi.*

Sumber: