Meskipun Tanpa Amdal Aktivitas Pabrik PT Agricinal Tetap Berjalan, Ibnu Maja: Harusnya Dihentikan!

Meskipun Tanpa Amdal Aktivitas Pabrik PT Agricinal Tetap Berjalan, Ibnu Maja: Harusnya Dihentikan!

Kepulan asap menandakan kegiatan di Pabrik Agricinal masih berjalan--

RADARUTARA.ID- Kendati proses penyatuan UKL-UPL terhadap kegiatan perkebunan kelapa sawit seluas 6.269,5367 hektar, kegiatan operasional pabrik minyak kelapa sawit 60 ton TBS/jam dan terminal khusus seluas 4,07 hektar di Desa Pasar Sebelat, Kecamatan Putri Hijau oleh PT Agricinal menjadi Amdal belum tuntas. Namun hal tersebut tidak berpengaruh terhadap aktivitas produksi atau operasi di lingkungan PT Agricinal.

Sesuai pantauan radarutara.id pada Rabu (10/1) hari, ini. Kegiatan di lingkungan perusahaan yang bergerak di sektor perkebunan kelapa sawit dan pengolahan CPO, ini masih tetap berjalan seperti biasa.

Kepulan asap hitam masih terlihat dan menandakan jika aktivitas produksi di lingkungan pabrik pengolahan CPO di lingkungan PT Agricinal, ini masih berlangsung tanpa ada kendala berarti.

"Harusnya sebelum Amdal, keluar. PT Agricinal tidak boleh beraktivitas sampai Amdal keluar," kritik salah satu pemuda Pekal asal Desa Suka Merindu, Ibnu Maja.

BACA JUGA:Bukan Selingkuh, Oknum Kades Diduga Naksir Anak ABG

Ibnu Maja, meminta kepada jajaran dinas terkait di lingkungan Pemkab Bengkulu Utara maupun Pemprov Bengkulu, untuk melakukan penertiban terhadap aktivitas PT Agricinal yang sampai saat, ini diduga belum mengantongi Amdal.

"Dinas terkait harusnya menstop kegiatan pabrik PT Agricinal karena, Amdal belum keluar. Jangan dibiarkan dan diam begitu saja," desaknya.

Sementara saat dikonfirmasi, Camat Putri Hijau, Ahmadi, mengakui sejak agenda konsultasi publik penyusunan Amdal yang sempat diagendakan oleh PT Agricinal di Hotel Santika, Bengkulu beberapa waktu menuai sorotan dari banyak pihak. Sampai hari, ini kata Camat, belum ada informasi apapun yang sampai kepada pemerintah kecamatan. 

"Dari agenda konsultasi publik tentang penyusunan Amdal yang sempat di agendakan di Bengkulu, lalu. Sampai sekarang belum ada informasi lagi yang kami terima," demikian Camat.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: