Ditinggal ke Kebun Rumah Warga Air Sebayur Ludes Terbakar, Tripika Bergerak Salurkan Bantuan

Ditinggal ke Kebun Rumah Warga Air Sebayur Ludes Terbakar, Tripika Bergerak Salurkan Bantuan

Sigit/RU.ID- Penyerahan ke korban kebakaran di Air Sebayur--

RADARUTARA.ID- Nasib naas menimpa pasangan suami istri (Pasutri) Wahyudi dan Wike Pransiska, warga Sebayur Jaya, Desa Air Sebayur, Kecamatan Pinang Raya, Kabupaten Bengkulu Utara. Rumah berukuran 5x6 meter semi permanen, milik Pasutri ini mendadak menjadi arang setelah peristiwa kebakaran terjadi pada hari Rabu (15/11), kemarin.

Peristiwa kebakaran, itu terjadi disaat rumah dalam kondisi kosong. Dimana kala, itu korban sedang pergi ke ladang perkebunan milik mertuanya yang hanya berjarak sekitar 1 Km dari rumah korban. 

"Diduga pada saat meninggalkan rumah, korban lupa mematikan tungku rumahnya. Sehingga hanya dengan waktu 30 menit tepatnya pada pukul 14.30 WIB menjelang sore, rumah korban terbakar," ungkap Kapolsek Ketahun, Iptu Freddy Simaremare, SH.

BACA JUGA:Terungkap, ini Motif Orang Tua di Napal Putih Tega Cabuli Anak Kandungnya Sendiri

Dipastikan Kapolsek, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran yang terjadi di wilayah hukumnya itu. Hanya saja kata Kapolsek, atas peristiwa kebakaran tersebut korban harus kehilangan tempat tinggalnya dan menanggung kerugian materi yang ditafsir mencapai Rp 100 jutaan.

"Tidak ada korban jiwa. Namun dipastikan seluruh benda berharga dan seluruh bangunan rumah korban ludes terbakar," beber Kapolsek.


Penyerahan bantuan kepada korban kebakaran di Air Sebayur--

Pasca peristiwa kebakaran tepatnya pada Kamis (16/11 hari, ini. Diakui Kapolsek, pihaknya beserta jajaran pemerintah Kecamatan Pinang Raya langsung bergerak ke rumah korban untuk menyalurkan sejumlah bantuan sosial.

Bantuan sosial yang disalurkan kepada korban, itu kata Kapolsek, merupakan bagian dari gerak cepat jajaran Pemkab Bengkulu Utara dalam menanggulangi peristiwa bencana yang yang sebelumnya sudah terintegrasi dengan keberadaan lumbung sosial yang dimiliki oleh pemerintah Kecamatan Pinang Raya.

"Hari, ini kita bersama tripika telah menyalurkan bantuan kepada korban. Bantuan, itu berasal dari Lumbung Sosial yang dimiliki oleh pemerintah Kecamatan Pinang Raya ditambahkan dengan bantuan yang bersumber dari jajaran Polsek Ketahun. Nilai bantuan yang kita berikan memang tidak seberapa, tapi minimal bantuan yang kita berikan ini bisa sedikit meringankan beban korban," demikian Kapolsek.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: