PLN

Suplai Air Tak Mencukupi, 10 Hektar Lahan Persawahan di Gunung Payung Gagal Panen

Suplai Air Tak Mencukupi, 10 Hektar Lahan Persawahan di Gunung Payung Gagal Panen

Sigit/RU.ID- Sebagian tanaman padi di Desa Gunung Payung yang masih bisa dipanen--

RADARUTARA.ID- Sekitar 10 hektar lahan persawahan di Desa Gunung Payung, Kecamatan Pinang Raya, Kabupaten Bengkulu Utara dilaporkan gagal panen. Ini, terjadi akibat suplai air ke areal lahan persawahan di Desa Gunung Payung sudah tidak mencukupi. Sehingga tanaman padi milik petani di Desa Gunung Payung yang sudah terlanjur tanam harus kekeringan. 

Kepada Radarutara.id, Kades Gunung Payung, Mimbar Situmorang, S.IP, membenarkan adanya kerugian yang harus ditanggung oleh petani padi di wilayah desanya itu.

Kata Situmorang, pasokan air pada areal lahan persawahan yang ada di bagian atas, itu sudah tidak mencukupi atau tercover.

BACA JUGA:Upayakan Pasokan Air ke Masyarakat Tetap Terpenuhi, Camat Akan Kirim Surat ke Perumda Tirta Ratu Samban

Sehingga lahan persawahan yang sudah terisi tanaman padi masyarakat itu harus kekeringan dan membuat tanaman petani gagal panen.

"Sekitar 10 hektar lahan persawahan yang ada di bagian atas itu sudah kering, tidak tercover air lagi. Sehingga tanaman padi milik petani disana harus gagal panen," ungkap Kades.

Sementara, ini lanjut Situmorang, masih ada beberapa hektar lahan persawahan milik petani yang sedang diperjuangkan agar tetap mendapatkan suplai air dan diharapkan, tidak sampai mengalami gagal panen.

"Sementara untuk sawah yang ada di bagian bawah masih kita perjuangkan agar tidak sampai gagal panen dengan bantuan mesin pompa air. Mudah-mudahan usaha yang sedang kita lakukan, ini mampu menjaga pasokan air sampai tanaman bisa dipanen," pintanya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: