Tiga Pekan Anggara dengan Tradisi Saat Ini

Menurut survei Good News from Indonesia dengan Kelompok Kajian dan Diskusi Opini Publik Indonesia, sebesar 13,7% responden melantaskan subjek utama yang diperhatikan adalah generasi muda di tahun 2022 tempo lalu berupa pelecehan seksual. Menurut laporan Badan Pusat Statistik, selama periode 2016-2020 setiap tahun sekurang-kurangnya 5.200 kasus kejahatan terhadap kesusilaan. BPS mendefinisikan kejahatan kesusilaan ini sebagai perkosaan dan pencabulan.

 

Layanan pengaduan, rehabilitasi kesehatan, rehabilitasi sosial, pendampingan, memberikan pelayanan konseling, serta memberikan bantuan untuk keadilan hukum. Hukuman bagi pelaku dapat diancam penjara paling lama 12 tahun atau pidana denda paling banyak Rp.300.000.000 (Pasal 6 huruf b). Nampaknya itu hanya sederet tulisan tanpa bobot bagi predator. Hukuman berat lantas hasilnya cacat. 

 

Melek sejarah, yang sampai saat ini menjadi Gerakan Melek Sejarah (GEMES) dengan benih “Jas Merah” yang berarti “Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah.” Ujar Soekarno pada pidatonya 17 Agustus 1966 tempo lalu. Dalam upayanya, para penyiar podcast saat ini berupaya mengabadikan dan menyajikannya sejarah lewat via suara yang dapat didengarkan oleh masyarakat kini untuk media mengenang sejarah. *

*Penulis adalah pelajar bernama Vindy Aetika Septifani, dari SMA MODERN AL-RIFA'IE KELAS XII BAHASA.

Yang beralamat di Jalan Raya Ketawang No 2, Krajan, Ketawang, Kec. Gondanglegi, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65174.

Sumber: indonesia student dan youth forum