Innalillahi, Ngecas HP, Warga Penurunan Bengkulu Tewas Kesetrum

BENGKULU RU.ID - Nasib Nahas dialami Heri Fahrudin, 34 tahun, warga Kelurahan Penurunan, Kota Bengkulu. Pasalnya pria paruh baya tersebut sudah ditemukan tak bernyawa pada Sabtu (20/8/2022) sore, sekira pukul 18.00 WIB di kediamannya. Ia ditemukan meninggal diduga lantaran kesetrum saat mengecas handphone (HP).

Sontak saja hal ini membuat kaget warga Penurunan Bengkulu yang ada di sekitar lokasi. Ini lantaran sebelum ditemukan tewas, beberapa hari sebelumnya masih terlihat dalam keadaan sehat.

Data terhimpun RadarUtara.ID, kronologi penemuan jasad warga Penurunan Bengkulu yang diduga kesetrum waktu ngecas HP ini, terjadi bermula dari kecurigaan Ema yang tidak lain adalah kakak kandung korban.

Sehari sebelumnya yakni Jum'at (19/08) lalu, Ema menghubungi korban melalui sambungan handphonenya. Akan tetapi meski sudah dihubungi sejak pagi hingga malam hari korban juga tidak memberikan respon sama sekali.

Sebagaimana disampaikan Kapolres Bengkulu Polda Bengkulu AKBP Andi Daddy Nurcahyo Widodo, S.Ik melalui Kasi Humas AKP Sugiharto, karena merasa curiga, penasaran dan khawatir terhadap korban, Ema pun pada Sabtu (20/08) langsung meluncur menuju ke kediaman korban. Namun Ia mendapati rumah yang masih terkunci, dirinya akhirnya mengajak warga sekitar untuk mendobrak pintu rumah korban. 

Benar saja, bak disambar petir, korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa dengan kondisi tubuh yang tertelungkup beralaskan bantal memakai celana pendek dan kaos oblong. 

"Saat ditemukan, kondisi korban juga dalam keadaan mengalami luka bakar di badan, muka dan lengan. Korban juga dalam keadaan memegang kabel dan HP yang dicas," demikian Sugiharto. *

Sumber: