RADARUTARA.ID- Lakukan hal ini kalau ingin rezeki lancar dan masalah dalam hidup menjadi tuntas, Ustaz Adi Hidayat menganjurkan untuk membaca surat ini sebanyak 17 kali dalam sehari. Keutamaan rutin membaca surat ini sangat luar biasa untuk masalah rezeki.
Bukan cuma persoalan rezeki semata, tetapi juga mencakup lebih luas yaitu masalah yang dihadapi manusia di muka bumi ini.
Diantaranya seperti sedang dilanda penyakit, konflik berat yang tengah dihadapi, masalah yang terus datang silih berganti, dan atas izin Allah SWT semua itu akan teratasi kalau ingin mengamalkan bacaan surat ini.
BACA JUGA:Menjelang Mudik, Ketahui Kode Supir Berikut Ini Saat Ada Copet yang Masuk di Dalam Bus
Lalu, surat apakah itu? Ustaz Adi Hidayat jelaskan segalanya secara rinci mengenai surat yang dapat membuka pintu rezeki, dan bisa menuntaskan masalah kehidupan di dunia. Ustaz Adi Hidayat menyebutkan bahwa amalan ini akan membuat kehidupan di dunia sudah dijamin gampang oleh Allah dalam semua urusan.
Gampang dalam persoalan rezeki dan aktivitas apapun senantiasa berada di dalam lindungan Allah SWT.
"Apa yang kamu butuhkan, apakah itu kemudahan dalam beraktivitas, apakah kemudahan dalam hal rezeki, amalkan isinya maka kita akan dipermudah dan diistimewakan oleh Allah," ujar Ustaz Adi Hidayat. Lalu Ustaz Adi Hidayat mengungkapkan betapa dahsyatnya surat Al Fatihah yang mempunyai banyak nama.
BACA JUGA:Kapan Malam Lailatul Qadar 2024 Tiba? Ini perkiraan Waktunya
Nama-nama itu diberikan lantaran surat Al-Fatihah ini mempunyai banyak keistimewaan. "Begitu pula dengan nama-nama lainnya, sampai diberikan nama 14 kurang lebih, untuk memperlihatkan luasnya jangkauan kemuliaan dan sifat-sifat kebaikan yang dipunya oleh surat ini," ucap Ustaz Adi Hidayat.
"Allah perintahkan kita untuk membaca surat ini sebanyak 17 kali dalam sehari dan menjanjikan pada kita seluruh jenis kebaikan dan kemudahan dalam hidup," ujar Ustaz Adi Hidayat. Tetapi kalau sudah baca Al-Fatihah namun rezeki tetap belum lancar, maka bisa jadi karena ada kesalahan dalam cara membacanya atau belum mengamalkan isinya.
"Bisa jadi bukan karena tidak membacanya bamun cara membacanya itulah yang tidak sesuai dengan yang diinginkan dalam Al-Qur'an dan isi surat itu sendiri," tutup Ustaz Adi Hidayat.*