RADARUTARA.ID- Baru-baru ini beredar luas video mengenai adanya seorang pria yang nekat memakai baju hijau saat berada di laut Pantai Selatan Jawa, dengan niatan menantang mitos Nyi Roro Kidul.
Walau sempat dihantam pinggiran ombak, namun bersyukur sang pria tersebut tidak terjadi apa-apa dan bisa kembali ke daratan dengan selamat.
Seperti yang diketahu misteri belum terungkap di Pantai Selatan. Selain ombaknya yang terkenal besar, Pantai Selatan jugga dikenal memiliki sisi mistis yang kental.
Tidak heran hingga kini masyarakat masih kerap mempertanyakan asal muasal legenda penguasa pantai selatan. Begitu pula tujuan ritual yang biasa dilakukan di pantai selatan Jawa hingga fakta kenapa banyak orang hilang di pantai selatan.
BACA JUGA:Apakah Pria Penguji Mitos Nyi Roro Kidul di Laut Selatan Jawa Selamat Dari Maut?
Mitos menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah cerita suatu bangsa tentang dewa dan pahlawan zaman dahulu, mengandung penafsiran tentang asal-usul semesta alam, manusia, dan bangsa tersebut, mengandung arti mendalam yang diungkapkan dengan cara gaib.
Masyarakat sebetulnya mempunyai pengetahuan berbasis kearifan lokal dalam bentuk mitos dan dongeng untuk menyikapi terjadinya bencana.
Mitos dan dongeng sebetulnya bentuk keingintahuan masyarakat pada masa lalu terhadap peristiwa alam. Penemuan fakta sains memang dapat berkembang dari mitos.
Salah satu mitos di pantai selatan, yakni larangan menggunakan pakaian hijau yang dikaitkan dengan penguasa pantai selatan, yaitu Nyai Roro Kidul. Namun, ternyata ada fakta sains terkait larangan ini.
Selain itu, masih ada beberapa mitos pantai selatan lainnya yang bisa kamu simak berikut ini.
1. Larangan Berpakaian Warna Hijau di Pantai Selatan
Mitos larangan berpakaian warna hijau di pantai selatan sudah melegenda pada masyarakat Indonesia.
Konon, jika terdapat pengunjung yang nekat menggunakan pakaian hijau, maka dia dapat dijadikan sasaran oleh Nyi Roro Kidul untuk ditarik ke dalam istana gaibnya. Selain itu, orang itu juga akan dijadikan sebagai salah satu pelayan Nyi Roro Kidul.
Namun larangan tersebut dapat dijelaskan dengan kacamata sains dan fakta sains. Dalam ilmu pengetahuan, air laut memang tampak berwarna biru.