BENGKULU RU - Areal persawahan petani Kemumu Kabupaten Bengkulu Utara diserang ulat Grayak. Atas kondisi itu ditambah lagi tengah wabah Corona Virus Disease (Covid-19) saat ini, sebagai bentuk perhatian Pemerintah Provinsi (Pemprov) memberikan bantuan pestisida sehingga nantinya hama itu teratasi. Kadis Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu, Ir. Ricky Gunarwan mengatakan, sebagaimana pesan Gubernur BEngkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah, yang sangat mengapresiasi sekali langkah petani yang tetap mengelola areal persawahan meskipun saat ini tengah dilanda wabah Covid-19. \"Karena secara tidak langsung para petani tetap berupaya menghasilkan produk lokal. Maka dari itu sebagai bentuk apresiasi, Pemprov berikan bantuan pestisida. Apalagi seperti sekarang ini areal persawahan petani di Kemumu tengah diserah ulat Grayak,\" ungkap Ricky, Rabu (22/4). Untuk pendistribusiannya, lanjut Ricky, sudah dilakukan pihaknya kemarin (Selasa, red). Bantuan itu juga sebagai bentuk hadirnya Pemprov untuk membantu kesulitan petani dalam menghadapi wabah Covid-19. Dimana sesuai intruksi Bapak Gubernur, produk lokal daerah harus tetap diberdayakan. \"Apalagi ditengah wabah Covid-19 ini, ketahanan pangan yang bersumber dari produk lokal harus tetap dipertahankan. Maka dari itu semangat dan motivasi harus terus kita berikan kepada petani, yang sejauh ini masih terus konsisten untuk mengelola areal pertanian yang mereka miliki,\" kata Ricky. Lebih jauh dikatakannya, dalam pendistribusian bantuan pestisida kemarin, ada 2 kelompok tani. Diantaranya kelompok Panca Usaha 1A dan kelompok Panca Usaha 1 B desa Sido Urip Kecamatan Arga Makmur. \"Semoga bantuan ini memberikan manfaat, serta hasil pertaniannya meningkat. Sehingga roda perekonomian di masyarakat tetap berjalan ditengah pandemi Covid-19,\" singkatnya. (tux)
Diserang Ulat Grayak, Pemprov Bantu Pestisida ke Petani
Kamis 23-04-2020,11:13 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :