Pilwagub Sepenuhnya Hak Preogratif Anggota Dewan

• Edison: Sah-sah Saja Jika Ada Intruksi Parpol

BENGKULU RU - Siapapun yang bakal dipilih anggota DPRD Provinsi dari 2 nama kandidat Wakil Gubernur (Wagub) dalam Pilwagub yang belum dipastikan kapan pelaksanaannya, sepenuhnya hak preogratif masing-masing anggota dewan. Demikian disampaikan Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi yang juga mejabat sebagai Waka I DPRD Provinsi, H. Edison Simbolon, Selasa (23/7). \"Meskipun demikian jika dalam pelaksanaannya nanti masing-masing anggota DPRD Provinsi menerima intruksi dari Parpolnya untuk memilih siapa, itu sah-sah saja. Kalau internal Partai Demokrat, sejauh ini kita belum ada menentukan dukungan pada siapa dari kedua nama kandidat Wagub. Sayapun selaku Ketua DPD Partai Demokrat, juga belum memberikan intruksi,\" ungkapnya. Nanti, lanjut Edison, kalaupun tidak ada intruksi, maka silahkan masing-masing anggota Fraksi Demokrat DPRD ingin memilih siapa sebagai Wagub. \"Karena sejak awal memang terkait siapa pilihan, sepenuhnya hak preogratif seorang anggota dewan. Yang terpenting saat ini, kita berharap Pilwagub dapat segera dilaksanakan mengingat waktu yang ada,\" tegas Edison. Tak jauh berbeda juga disampaikan anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi, Srie Rejeki, MH. Menurutnya hingga saat ini walaupun PDI Perjuangan memiliki 7 kursi di DPRD, belum ada intruksi kandidat Wagub yang mana akan dipilih dalam Pilwagub. \"Kita belum ada intruksi dari Partai. Yang jelas dukungan nanti diberikan sesuai dengan aturan,\" kata Srie. Terpisah, Fraksi Keadilan Pembangunan, H. Sujono, SP, M.Si menyampaikan, hingga saat ini walaupun sudah bertemu dengan kedua kandidat Wagub, pihaknya belum memutuskan bakal memilih siapa. \"Masih kita bahas diinternal. Memang diharapkan 3 kursi DPRD yang diduduki kader PKS, nantinya menjatuhkan pilihan pada 1 nama saja,\" demikian Sujono. (tux)