Sejarah Lemang Tapai, Kuliner Khas Suku Rejang Bengkulu

Sejarah Lemang Tapai, Kuliner Khas Suku Rejang Bengkulu--
Adapun Proses Pembuatan Lemang Tapai
1. Persiapan Bahan: Beras ketan direndam dan dicampur dengan santan, sedangkan tapai dibuat dari singkong yang difermentasi.
2. Pengisian Bambu: Campuran beras ketan dimasukkan ke dalam bambu yang sudah dibersihkan.
3. Pengukusan: Bambu yang terisi kemudian dikukus di atas api sampai nasi ketan matang.
4. Penyajian: Setelah matang, lemang dipotong dan disajikan bersama tapai
BACA JUGA:Anti Alot, Ini Cara Membuat Sate Gurita Khas Kaur Bengkulu
BACA JUGA:Keindahan Pantai Hili Kaur Beda dari yang Lain, Cocok untuk Bersantai di Sore Hari
Lemang tapai kerap dihidangkan pada acara-acara spesial, seperti perayaan Hari Raya maupun pernikahan. Hidangan ini melambangkan kebersamaan dan juga menkadi kekayaan tradisi kuliner.
Seiring berjalannya waktu, lemang tapai semakin terkenal, bukan cuma di Rejang saja namun juga di daerah lainnya.
Variasi dalam penyajian dan bahan tambahan membuatnya semakin menarik bagi generasi muda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: