Berharap Polisi Bisa Ungkap Motif Tewasnya Duda Bersimbah Darah di Air Lelangi

Berharap Polisi Bisa Ungkap Motif Tewasnya Duda Bersimbah Darah di Air Lelangi

TKP penemuan mayat berdarah di Air Lelangi nampak sudah dipasangi garis Polisi--

ULOK KUPAI, RADARUTARA.ID- Dipastikan, sampai hari ini motif tewasnya Simran Manalu, 41 tahun warga dusun I, Desa Air Lelangi, Kecamatan Ulok Kupai, Kabupaten Bengkulu Utara masih menjadi teka teki alias belum terungkap secara terang.

Pria paruh baya berstatus duda, itu ditemukan tewas dalam kondisi berlumuran darah dan dipenuhi luka-luka di sekujur tubuhnya pada Jumat (23/8), lalu.

Dan sampai hari, ini publik masih dibingungkan atau dibuat penasaran dengan motif tewasnya korban yang sehari-hari bekerja sebagai bengkel tambal ban tersebut.

"Sampai hari, ini kami belum tahu apa sebenarnya motif yang menyebabkan korban hingga tewas mengenaskan seperti itu. Apakah peristiwa tersebut murni pembunuhan atau ada motif lainnya, kami masih menunggu hasil proses penyelidikan yang saat ini sedang dilakukan oleh pihak kepolisian," ujar Kepala Desa (Kades) Air Lelangi, Badrun Jaelani, Minggu (25/8).

BACA JUGA:Polisi Ungkap Fakta Penemuan Mayat Bersimbah Darah di Ulok Kupai, Sejumlah Barang Bukti Sudah Diamankan!

Diakui Kades, pasca peristiwa tragis yang menggemparkan desanya, itu polisi telah melakukan pemanggilan dan pemeriksaan terhadap beberapa orang saksi.

"Termasuk kami juga sudah mendatangi Mapolsek Ulok Kupai untuk dimintai keterangan," katanya.

Kades berharap, pihak kepolisian bisa mengungkap kasus kematian warganya yang dianggap tidak wajar, itu secara terang supaya masyarakat menjadi tenang.

"Kami sangat berharap, kasus ini bisa terungkap. Supaya tidak menimbulkan keresahan di masyarakat. Karena sampai sekarang motif meninggalnya korban yang kita anggap janggal, itu belum jelas," demikian Kades.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: