6 Larangan Masa Nifas Menurut Ajaran Islam, Calon Ayah Wajib Baca!

RADARUTARA.ID- Sesudah melahirkan, para ibu akan menghadapi masa nifas. Ini adalah fase dimana darah yang keluar dari rahim setelah proses melahirkan. Umumnya darah nifas ini keluar selama 40 hari sampai dua bulan. Saat menghadapi masa nifas, ada beberapa hal yang tidak boleh atau dilarang dilakukan. Berikut ini beberapa larangan saat nifas menurut ajaran Islam.

1. Puasa

Wanita yang sedang nifas dilarang untuk berpuasa. Mau itu puasa Ramadhan ataupun puasa sunnah. Karena, kalau tetap berpuasa maka puasanya dianggap tidak sah dan tidak diterima oleh Allah SWT. 

BACA JUGA:Bolehkah Daun Kelor Dikonsumsi Setiap Hari? Berikut Penjelasannya

2. Shalat termasuk larangan saat nifas

Saat darah nifas masih keluar, diharamkan bagi wanita nifas untuk menunaikan shalat. Bukan hanya dilarang berpuasa, wanita yang sedang nifas juga tidak diperbolehkan untuk menunaikan shalat. 

Karena, syarat sah shalat yaitu suci dari hadas. Sedangkan, wanita yang nifas tidak sedang dalam kondisi suci sampai darahnya berhenti dan melakukan mandi janabah. 

3. Larangan saat Nifas, Tawaf

Tawaf atau mengelilingi kabah juga merupakan salah satu kegiatan yang dilarang untuk wanita yang masih dalam masa nifas. 

BACA JUGA:Bantu Turunkan Darah Tinggi, Ini 6 Buah yang Bagus Dikonsumsi Setelah Makan Daging

4. Membaca atau Memegang Al Quran

Untuk hal ini hampir keempat mazhab menyetujui kalau wanita hamil dilarang untuk memegang Al Quran saat masa nifas. Walaupun begitu masih boleh membaca Al Quran asal tidak dengan suara dikencangkan, dan tidak menyentuh atau memegang mushaf Al Quran itu sendiri.

5. Larangan saat Nifas, Berhubungan Intim

Masa nifas berlangsung dari empat hingga enam minggu. Di masa itu dilarang bagi wanita untuk berhubungan intim meskipun dengan suaminya sendiri. Berhubungan intim suami dan istri adalah dosa besar jika sang istri sedang dalam masa nifas. 

Sumber: