Tips Membeli Motor Bekas Agar Tidak Kecewa, Cek Dulu Beberapa Hal ini
Tips Membeli Motor Bekas Agar Tidak Kecewa. Cek Dulu Beberapa Hal ini --
RADARUTARA.ID- Membeli kendaraan bermotor tidak harus baru. Semua itu harus di sesuaikan dengan bujet dan kemampuan ekonomi masing-masing. Meski tidak baru, bukan berarti motor bekas tidak memiliki kualitas baik. Dengan cara teliti saat membeli, maka berkemungkinan besar motor bekas yang kita pilih memiliki kualitas yang tak kalah saing dengan motor baru.
Berikut ini ada beberapa tips ringan agar bisa mengetahui dan memahami bagaimana kondisi kendaraan bekas yang akan kita beli. Apakah masih sehat dan layak diambil atau tidak. Sebab, jika membeli motor bekas tidak di barengi ketelitian maka bisa membuat kita rugi dan kecewa. Berikut selengkapnya.
Sebelum membeli motor bekas, maka yang pertama kali harus dilakukan yaitu memeriksa pada seluruh bagian jantung pacu, mulai dari kondisi sampai kebersihannya.
Setelah itu, nyalakan mesin motor, untuk memastikan kondisi mesinnya bagaimana, apakah berbunyi kasar atau tidak, kemudian performa tarikan gas, hingga kondisi asap knalpot. Adapun langkah selanjutnya yaitu, tutup knalpot saat mesin di nyalakan. Jika suara motor menggelitik, hal itu menjadi pertanda bahwa klep kendor atau bisa juga karena piston sudah aus.
Setelah tahapan itu selsai, maka selanjutnya lihatlah oli yang ada di dalam mesin. Kalau jumlah (volume) oli tersebut banyak atau berlebih, maka biasanya itu digunakan oleh para pedagang motor bekas untuk menyembunyikan suara mesin motor agar tidak terdengar kasar. Sesudah itu, cek juga apakah ada kebocoran oli setelah melakukan test ride atau tidak.
BACA JUGA:Misteri Air Terjun Cikaso, Sering Dijadikan Tempat Pesugihan Pemuja Nyi Blorong
- Kondisi Karat & Baut
Perlu Anda diketahui, bahwa motor yang berusia lebih dari 5 tahun biasanya terlihat banyak karat di dalam tangki. Jika kondisi BBM di dalam tangki terlihat keruh, ada kemungkinan besar motor tersebut sudah lama tidak digunakan.
Jika membeli jenis bebek (underbone), maka periksalah pada bagian gear. Apakah kondisinya sulit atau mudah untuk dioperasikan. Jika sulit berarti kampas kopling sudah minta untuk diganti.
Adapun yang perhatikan lagi yaitu pada bagian gasket dan baut mesin. Cobalah untuk cek apakah pernah dibuka atau belum. Biasanya, jika baut terlihat warnanya berbeda dengan warna asli bawaan pabrik, kemungkinan motor ini pernah mengalami masalah serius di bagian enjin atau pernah turun mesin.
- Periksa Komponen Suku Cadang
Pemeriksaan pada kondisi ban dan rem cakram. Jika ban terlihat sudah usang, maka perlu adanya biaya tambahan. Oleh karena itu bagi Anda calon pembeli bisa menegosiasi agar harga bisa dikurangi.
Pengecekan itu juga berlaku terhadap bagian-bagian lain, seperti shock breaker depan & belakang, apakah masih normal atau sudah bocor. Sebab, biaya untuk menggantinya juga sangat mahal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: