Harga Komoditas Kopi Melejit di Bengkulu Utara, Bubuk Kopi Pun Ikut Melambung

RADARUTARA.ID- Para petani kopi  mulai bernapas bahagia. Pasalnya, harga komoditas kopi terus melejit belakangan ini.

Salah seorang pengepul kopi menyebut bahwa harga biji kopi robusta kering untuk wilayah Bengkulu Utara sudah terus naik. Bahkan saat ini sudah mencapai harga Rp50 per kilogram.

"Iya sudah naik harganya. Sekarang sudah mencapai angka Rp50 ribu per kilogram. Yang jelas sesuai dengan kualitas kopi itu sendiri," ujar Kadek, salah seorang pengepul Kopi di wilayah Arga Makmur, pada Senin (15/4/2024)

BACA JUGA:Cari Lokan di Sungai, Pria di Mukomuko Tewas Diterkam Buaya

Sementara itu, Wandri salah seorang penjual kopi bubuk di Bengkulu Utara juga mengatakan pasca naiknya harga bahan baku kopi bubuk di pasaran, juga telah mempengaruhi harga jual kopi bubuk lokal.

Dimana, untuk harga kopi bubuk yang sebelumnya bisa di jual pada kisaran harga Rp55 ribu per kilogram. Saat ini sudah di jual pada harga Rp95 ribu per kilogram.

"Ini untuk harga bubuk kopi lokal yang kami produksi sendiri. Kalau untuk kopi bubuk pabrikan, tentu harganya lebih mahal lagi," terangnya.

Kenaikan harga biji kopi kering di bulan ramadhan tahun 2024 terpantau mengalami peningkatan lebih dari 100 persen di banding pada bulan Ramadhan tahun 2023 lalu, yang pada kisaran harga Rp20 ribu per kilogram.*

Sumber: