Unik, Ini Tari Kreasi Asal Bengkulu yang Terinspirasi dari Tradisi Menangkap Ikan

Unik, Ini Tari Kreasi Asal Bengkulu yang Terinspirasi dari Tradisi Menangkap Ikan

Unik, Ini Tari Kreasi Asal Bengkulu yang Terinspirasi dari Tradisi Menangkap Ikan--

RADARUTARA.ID- Bengkulu adalah salah satu provinsi yang mempunyai garis pantai paling panjang di Sumatera. Catatan tersebut sesuai dengan potensi perikanan Bengkulu yang mampu menghasilkan ratusan ribu ton ikan per tahunnya.

Karena melimpanya potensi ikan di Bengkulu, sehingga melahirkan suatu tradisi dan budaya menangkap ikan bersama dengan menggunakan alat yang bernama bubu, merupakan alat pancing tradisional berbentuk tabung yang dibuat dari bambu.

Tradisi menangkap ikan menggunakan bubu sampai saat ini masih banyak ditemukan di daerah Bengkulu. Umumnya bubu dipasang saat sore hari menjelang malam, yang kemudian diambil lagi di pagi harinya. Tradisi inilah yang lalu melahirkan suatu tari kreasi dari bengkulu yang diberi nama tari Bubu.

BACA JUGA:Bunga Raflesia Kembali Mekar di Palak Siring Kemumu, Bengkulu Utara

Tari Bubu umumnya ditarikan oleh wanita dan pria dengan jumlah yang selalu genap. Tidak ada aturan baku mengenai jumlah penari bubu, mengingat tarian ini dapat ditarikan dengan jumlah yang lebih besar sesuai dengan ukuran panggungnya.

Pakaian yang dipakai oleh para penari bubu yaitu pakaian adat Bengkulu seperti baju kurung dengan warna yang cerah dan kontras.

Pakaian ini juga memakai balutan kain songket dengan motif yang didominasi oleh warna emas. Di bagian kepala, penari wanita menggunakan penutup kepala seperti siger yang sudab dimodifikasi.

BACA JUGA:5 Negara Ini Tidak Memiliki Hari Kemerdekaan, Berikut Alasannya

Sedangkan penari pria mengenakan kain songket sebagai penutup kepala yang warnanya disamakan dengan warna pakaian yang dipakai. Tari bubu diiringi oleh musik yang asalnya dari perpaduan alat musik tradisional dan modern, diantaranya seperti gendang dan akordian yang digabungkan dengan gitar dan bass.

Musik yang mengiringi memiliki tempo cepat, hal ini disesuaikan dengan gerak tari bubu yang biasanya energik dan bersemangat.

Sedangkan bubu dihadirkan sebagai properti pementasan. Gerak para penari didominasi dengan gerakan tangan seperti tengah menggambarkan menangkap ikan yang menggunakan bubu dalam tradisi masyarakat Bengkulu.

Tari bubu adalah representasi masyarakat Bengkulu yang erat kaitannya dengan kehidupan bahari. Kekayaan alam yang bisa menginspirasi lahirnya suatu karya seni yang luar biasa akan keindahannya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: